Purbalingga Bangun Sirkuit Balap Motor Nasional

Purbalingga Bangun Sirkuit Balap Motor Nasional

Siapkan Dua Lahan PURBALINGGA - Pemkab Purbalingga bakal membuat sirkuit balap motor berstandar nasional, dalam waktu dekat ini. Hal itu diungkapkan Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM disela-sela Kejuaraan Road Race Bupati Cup 2017 yang digelar di Alun-alun Purbalingga, kemarin (26/6). SIRKUIT DADAKAN : Pembalap di ajang Bupati Cup 2017 yang diadakan di alun-alun Purbalingga. (ADITYA/RADARMAS) Dia menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan dua lahan seluas sekitar 14 hektare. Yakni di Kelurahan Karangsentul, Kecamatan Padamara dan Kelurahan Bojong, Kecamatan Purbalingga. "Pembangunan sirkuit balap motor berstandar nasional, dilakukan untuk mendukung pembalap muda asal Purbalingga yang selama ini memiliki prestasi level nasional," jelasnya kepada Radarmas. Dia mengaku, semakin bersemangat membangun sirkuit balap motor permanen berstandar nasional, setelah melihat tingginya antusias pembalap yang mengikuti kejuaraan road race Bupati Cup 2017. Sebanyak 168 pembalap mengikuti kejuaraan yang digelar di sirkuit jalan raya. Rencananya, dalam waktu dekat bupati akan menugaskan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata bersama KONI Purbalingga untuk studi banding pembangunan sirkuit di Tasikmalaya. Di Tasikmalaya terdapat sirkuit bersatndar nasional yang sudah teruji untuk menggelar Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat lalu. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Purbalingga Imam Hadi mengatakan, dua lahan yang ditunjuk bupati, sangat layak untuk dibuat sirkuit balap motor berstandar nasional. "Kedua lahan tersebut memiliki luas sekitar 14 hektare. Jadi sangat layak untuk dibangun sirkuit balap motor nasional," ujarnya. Ketua KONI Kabupaten Purbalingga M Iqsan menyambut positif rencana pemkab untuk membangun sirkuit balap motor berstandar nasional. "Tak hanya menjadi wadah pembalap lokal untuk berlatih. Dengan adanya sirkuit di Purbalingga, tim balap motor Jawa Tengah juga bisa berlatih di Purbalingga. Jadi akan banyak keuntungan yang didapat jika Purbalingga punya sirkuit balap motor," jelasnya. Sementara itu, dalam kejuaraan road race terbuka Bupati Cup 2017, pembalap asal Purbalingga masih belum mampu meraih prestasi maksimal di kelas open atau terbuka. Di kelas ini, masih dirajai pembalap dari luar Purbalingga. Di kelas bergengsi bebek 4 tak tune up 150 cc open juara pertama diraih Adi Satya dari Purworejo. Di kelas bergengsi lainnya yakni bebek 4 tak tune upp125 cc open, pembalap asal Jogjakarta Diaz Kumoro Jati berhasil menjadi juara. Sedangkan di kelas bebek 4 tak tune up 150 cc pemula dijuarai oleh pembalap asal Boyolali Aksa LC. Di kelas ini, pembalap asal Purbalingga Aditya Yusup S berhasil meraih posisi kelima. Di kelas bebek 4 tak tune up 125 cc pemula juara diraih oleh Pradana Boby dari Kebumen. Di kelas FFA matik open, pembalap asal Purbalingga juga berhasil meraih podium di posis kelima, atas nama Tony Halhol. (tya/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: