Tanggul Sungai Cibaganjing Jebol Puluhan Rumah Rusak Berat

Tanggul Sungai Cibaganjing Jebol Puluhan Rumah Rusak Berat

LONGSOR : Hujan deras dengan intensitas lebat yang terjadi di Cilacap menyebabkan sejumlah wilayah di Cilacap barat longsor, Sabtu (4/4). CILACAP-Hujan deras dengan intensitas lebat yang terjadi di Cilacap, khususnya di wilayah hulu sungai Cibaganjing Kecamatan Dayeuhluhur menyebabkan tanggul kanan Sungai Cibaganjing di Dusun Purwasari blok Cukangawi RT 03 RW 08 Desa Madura Kecamatan Wanareja jebol, Sabtu (4/4). Akibat kejadian tersebut, genangan air memasuki rumah pemukiman di Dusun Purwasari RT 03/08. Dan sedikitnya 80 jiwa dari 20 Kepala Keluarga (KK) di Dusun tersebut mengungsi ke rumah tetangga yang rumahnya tidak tergenang air. Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Tri Komara Sidhy menyampaikan, genangan air di dalam rumah mencapai 50 hingga 120 centi meter. "Air juga menggenangi persawahan seluas 30 hektar tanaman padi siap panen, dengan kedalaman air pada sawah sekitar 150 cm. Kerugian tanaman padi siap panen tersebut dan lainnya belum terhitung," katanya, Minggu (5/4). Di Desa Cijeruk Dayeuhluhur, longsor menyebabkan satu titik jalan tertutup. Dua unit rumah rusak berat di Desa Bingkeng dengan kerugian mencapai Rp 25.000.000. Baca Juga: Update Covid-19 Karesidenan Banyumas – 5 April 2020 Prototipe Ventilator Indonesia Mulai Digagas Selain kejadian tersebut, banjir di Desa Panimbang Kecamatan Cimanggu, menyebabkan 9 unit rumah terendam dengan kerugian mencapai Rp.5.000.000. Di Kecamatan Karangpucung hujan deras menyebabkan dua titik jalan di Desa Babakan terputus, 7 titik tebing longsor, 3 unit rumah rusak ringan, 42 unit rumah terancam, dan 14 KK dengan 60 jiwa mengungsi. Di Desa Mandala Kecamatan Cimanggu, 1 unit rumah roboh, 2 unit rumah rusak berat, 2 unit rumah rusak sedang, 2 unit rumah rusak ringan, 3 unit rumah terancam, dan 1 titik jalan amblas. Total kerugian mencapai Rp. 80.000.000. Masih di Cimanggu, khususnya Desa Cisalak, 1 titik turap jalan juga mengalami amblas, dan 1 titik jalan amblas. Dengan total kerugian mencapai Rp 50 juta Tri menambahkan, setelah kejadian tersebut, pihaknya langsung melakukan Operasi Tanggap Darurat dan kordinasi bersama relawan dan dinas terkait untuk penanganan darurat. Pihaknya juga langsung mendata dan menginvetarisir kerusakan dan kerugian akibat kejadian bencana tersebut. "Juga memberikan bantuan dan logistik non permakanan bagi warga yang terdampak bencana," tandasnya. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: