Sempat Ditutup, Bandara Adi Soemarmo Dibuka Kembali

Bandara Adi Soemarmo Solo kembali dibuka SOLO-Bandara Adi Soemarmo Solo kembali dibuka untuk penerbangan sipil atau komersial mulai Selasa (3/3) pukul 15.38 WIB. Sebelumnya, bandara itu ditutup sementara karena ada abu vulkanik akibat erupsi Gunung Merapi. ”Per 3 Maret pukul 15.38 WIB, Bandara Adi Sumarmo Solo telah dibuka kembali untuk penerbangan sipil,” kata Kepala Badan Kerja Sama Internasional, Humas dan Umum F. Budi Prayitno dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Rabu (3/3). Sebanyak empat penerbangan batal berangkat dari dan menuju Solo akibat penutupan Bandara Adi Soemarno hingga 11.30 WIB sebagai dampak erupsi Gunung Merapi yang terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Berdasar Notam B0614/20 dan B0615/20 yang dikeluarkan AirNav Indonesia, Bandara Adi Soemarmo Solo ditutup sementara sejak 09.25 hingga 11.30 WIB dan diperpanjang hingga pukul 13.30 WIB. Empat penerbangan itu yakni Lion Air JT 537 dengan rute Solo–Jakarta (Cengkareng), Garuda Indonesia GA222 /225 dengan rute Jakarta (CGK)–Solo–Jakarta, Citilink QG 122/123 dengan rute Jakarta (Halim Perdanakusuma)–Solo–Jakarta, dan Air Asia QZ8454 dengan rute Bali–Solo–Bali. ”Kami akan terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan bandara dan memantau dampak perkembangan pergerakan debu vulkanik Gunung Merapi terhadap operasional bandara,” kata Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) Handy Heryudhitiawan. Untuk update informasi perkembangan kondisi Bandara Adi Soemarmo Solo dapat menghubungi call center PT Angkasa Pura I (Persero) di nomor 172. Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan airnav terkait informasi terbaru kondisi penerbangan akibat abu vulkanik Gunung Merapi. (*)

Sumber: