Banner v.2

Investor Jogja dan Bali Lirik Pengelolaan Kelapa Terpadu di Cilacap

Investor Jogja dan Bali Lirik Pengelolaan Kelapa Terpadu di Cilacap

Jajaran DPMPTSP saat menerima kunjungan investor dari Bali dan Jogjakarta yang tertarik berinvestasi pada sektor pengelolaan kelapa terpadu.-JULIUS/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dua investor asal Jogja dan Bali menyatakan minat untuk menanamkan modal di Kabupaten Cilacap, khususnya pada sektor pengelolaan kelapa terpadu. Ketertarikan tersebut disampaikan saat berkunjung langsung ke Cilacap usai mengikuti agenda investasi di Semarang, baru-baru ini.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Cilacap, Arida Puji Astuti mengatakan, kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada event investasi tersebut.

"Kemarin kami menerima dua investor yang tertarik untuk berinvestasi di Kabupaten Cilacap. Setelah bertemu di Semarang, mereka langsung datang ke Cilacap untuk melihat lokasi," ungkapnya, Senin 10 November 2025.

Arida menjelaskan, para investor berencana menanamkan modal dengan nilai mencapai Rp 100 miliar hingga Rp 200 miliar. Investasi tersebut akan difokuskan pada pemanfaatan kelapa secara menyeluruh mulai dari buah, air kelapa hingga limbah batok yang dinilai memiliki nilai ekonomi tinggi.

BACA JUGA:Investor Australia Lirik Cilacap, Tanjung Intan Diproyeksikan Jadi Pelabuhan Internasional

"Kelapa bisa diolah jadi kopra, air kelapa untuk nata de coco, bahkan batoknya pun dapat dimanfaatkan. Jadi ini pengelolaan yang benar-benar terpadu," jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui DPM PTSP telah menawarkan dua lokasi strategis kepada investor, yaitu kawasan milik BUMD di Menganti serta kawasan Desa Bulupayung yang dikenal sebagai sentra produksi kelapa.

Menurut Arida, dua lokasi tersebut mampu menghasilkan sekitar 170 ribu butir kelapa per hari, sementara kebutuhan investor diperkirakan mencapai 100 ribu butir per hari.

"Semoga ini menjadi peluang dan rezeki bagi Kabupaten Cilacap serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui hilirisasi kelapa," pungkasnya. (jul) 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: