Tertimpa Longsor, Rumah Warga Kalisalak Direlokasi

KEBASEN-Rumah milik Narwanto (52), warga Desa Kalisalak Kecamatan Kebasen akhirnya direlokasi setelah sebelumnya rusak berat akibat tertimpa longsor beberapa waktu lalu. Pembangunan rumah korban dilaksanakan oleh Muspika Kebasen, BPBD, Tagana, PMI, Pemdes setempat, Ubaloka, Pramuka Peduli dan pihak lainnya pada Jumat (24/2) pukul 08.00. Danramil Kebasen Kapt Inf Agus Resi mengatakan, kondisi tebing yang longsor mengenai rumah Narwanto itu rawan longsor susulan. Pihak keluarga Narwanto akhirnya bersedia untuk pindah dari lokasi yang lebih aman. Akhirnya, ada tanah yang bisa ditempati sehingga rumah Narwanto dibongkar selanjutnya dipindah. "Selain memindah rumah, juga ada perbaikan beberapa bagian rumah yang sebelumnya rusak akibat terkena longsor. Pelaksanaan relokasi dilakukan bersama dengan pihak-pihak terkait dibantu warga setempat pada hari ini (kemarin,red),"jelasnya. Ditargetkan, pada Sabtu (25/2) pembangunan rumah selesai dan keluarga Narwanto bisa kembali menempati rumah tanpa khawatir terhadap kejadian tanah longsor kembali. Selain pembangunan rumah, sejumlah pihak juga memberikan bantuan berupa sembako kepada korban yang diterima langsung oleh Narwanto. "Bantuan berupa sembako dan material juga diserahkan oleh beberapa pihak. Diharapkan dengan relokasi rumah Narwanto, keluarga tidak was-was lagi terhadap bencana tanah longsor. Lokasi sekarang lebih aman dari ancaman longsor,"harapnya. Sementara itu, di Desa Jurangbahas Kecamatan Wangon, tebing di belakang rumah Mudiarjo (45) longsor dan hampir menimpun dapur. Kejadian pada Kamis (23/2) pukul 09.30 dipicu oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Kapolsek Wangon AKP Supriyanto mengatakan, tinggi tebing 12 meter dan panjang 20 meter longsor menimpa bagian dapur rumah milik Mudiarjo. Walaupun tidak ada korban jiwa namun ancaman longsor susulan masih bisa terjadi dan keluarga Mudiarjo tetap dihimbau untuk selalu waspada.(gus/bdg)

Sumber: