Simak Teknologi Baterai Wuling Binguo EV 2025, Makin Irit dan Tahan Lama!

Ini memberikan rasa aman lebih bagi pengguna, terutama bagi mereka yang sering menggunakan mobil listrik dalam perjalanan jarak jauh atau dalam kondisi lalu lintas yang padat.

Efisiensi Energi yang Lebih Baik

Salah satu fokus utama Wuling dalam pengembangan Binguo EV 2025 adalah meningkatkan efisiensi energi. Konsumsi daya yang lebih rendah berarti pengguna tidak perlu sering mengisi ulang daya, sehingga dapat menghemat biaya operasional.

Sistem manajemen energi yang lebih canggih juga membantu meningkatkan daya tahan baterai, memungkinkan pengguna menikmati performa optimal dalam jangka waktu lebih lama.

BACA JUGA:Wuling Formo Max 2025, Mobil dengan Daya Angkut Besar yang Cocok Untuk Usaha

BACA JUGA:Wuling Confero 2025: MPV Nyaman dan Terjangkau untuk Keluarga Indonesia

Selain itu, Wuling Binguo EV 2025 dilengkapi dengan sistem pendinginan baterai yang lebih baik untuk mengurangi risiko overheating.

Sistem ini sangat penting dalam menjaga efisiensi baterai dan memastikan performa tetap stabil dalam berbagai kondisi cuaca.

Ketika suhu baterai tetap dalam kondisi ideal, efisiensinya tetap tinggi dan degradasi kapasitasnya menjadi lebih lambat.

Mobil ini juga menggunakan teknologi regenerative braking, yang memungkinkan energi dari pengereman dikembalikan ke baterai.

BACA JUGA:Wuling Almaz 2025: SUV Premium dengan Teknologi Canggih dan Performa Handal

BACA JUGA:Ini Keunggulan DFSK Seres E1 2025, Mobil Listrik Mungil Harga Ekonomis yang Siap Saingi Wuling Air ev

Ini membuat efisiensi penggunaan daya menjadi lebih baik dan memperpanjang jarak tempuh mobil. Pengemudi tidak hanya mendapatkan pengalaman berkendara yang lebih hemat energi, tetapi juga dapat mengurangi ketergantungan pada pengisian daya yang sering.

Waktu Pengisian Daya yang Lebih Cepat

Wuling Binguo EV 2025 juga hadir dengan kemampuan pengisian daya yang lebih cepat. Dengan adaptor DC yang diberikan secara gratis dalam paket pembelian, pengguna dapat mengisi daya baterai dari 30% hingga 80% hanya dalam waktu sekitar 35 menit menggunakan fast charging.

Jika menggunakan pengisian daya rumahan dengan AC, waktu yang dibutuhkan sekitar 6-8 jam hingga baterai terisi penuh.

Kemudahan dalam pengisian daya ini menjadi faktor penting bagi konsumen yang ingin beralih ke kendaraan listrik.

Sumber: