Mobil Dinas Komisioner KPU Banyumas Ditarik, Anggaran ATK Dipangkas

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID –  Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyumas tidak lagi memiliki mobil dinas dan anggaran Alat Tulis Kantor (ATK) dipangkas.

Ketua KPU Banyumas Rofingatun Khasanah menjelaskan berdasarkan Rapat Dengar Pendapat antara KPU RI dengan Komisi II DPR RI tentang efisiensi, mobil dinas ke lima komisioner dan satu mobil dinas sekretaris ditarik. Efisiensi juga menyasar anggaran ATK yang menyisakan 10 persen.

"Ditengah kita sedang menyusun laporan Pilkada. Paling siginifikan ATK dan operasional. Kita sudah mulai efisiensi disitu," ujarnya.

Untuk menghadapi hal ini komisioner beralih menggunakan kendaraan pribadi. Sementara untuk kebutuhan laporaan diterapkan paper less.

BACA JUGA:Bakeuda Masih Tunggu KPU Laporkan Sisa Dana Hibah Pilkada

BACA JUGA:KPU Banjarnegara Evaluasi Pilkada 2024, Soroti Kendala dan Partisipasi Masyarakat

Ia menambahkan, KPU Banyumas masih dibebani dengan laporan pertanggungjawaban Pilkada yang harus diselesaikan paling lambat April. 

Jika kebijakan efisiensi diterapkan setelah April, dampaknya mungkin tidak terlalu besar. Karena jumlah kegiatan sudah berkurang.

Rofi menyebut adanya efisiensi menjadi tantangan tersendiri bagi KPU Banyumas. 

"Jika efisiensi berjalan setelah April tidak terlalu banyak kegiatan. Tapi sekarang diposisi evaluasi  dan penyusunan laporan Pilkada. Ini menjadi tantangan yang harus dihadapi," jelas Rofi. (alw)

Sumber: