JKN KIS 35 Calon Haji Banyumas Tidak Aktif

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dari pendataan Kantor Kemenag Banyumas, sampai hari ini, Rabu (5/2) diketahui 35 Jaminan Kesetah Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS) calon haji tidak aktif.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kemenag Banyumas, Purwanto Hendro Puspito mengatakan jumlah calon haji yang JKN KISnya tidak aktif masih bisa terus bertambah. Untuk itu pihaknya mengagendakan pengurusan kolektif JKN KIS bagi jemaah pekan depan di Aula Gedung Pelayanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Banyumas.

"Hari ini, Rabu (5/2) belum. Baru pemeriksaan kesehatan awal untuk delapan Petugas Haji Daerah (PHD)," katanya ditemui Radarmas, Rabu (5/2).

Hendro menjelaskan dalam pendataan calon haji tidak menyebutkan alasan ketidakaktifan JKN KIS. Pihaknya tidak mengklarifikasi penyebab ketidakatifan jemaah karena dari awal belum pernah mendaftar JKN KIS atau sudah mendaftar tetapi menunggak iuran.

BACA JUGA:Permudah Peserta JKN dengan Digitalisasi Layanan Program

BACA JUGA:Permudah Urus JKN, Dindukcapil Purbalingga Lakukan Perekaman KTP-el Darurat di Rumah Sakit

Prinsip Kemenag RI hadir melayani calon haji agar nyaman menunaikan ibadah haji mulai berangkat hingga kembali ke Banyumas.

"Yang menentukan jadwal pengurusan JKN KIS jemaah dari pihak asuransi. Kami memfasilitasi tempat," terang dia.

Adapun agenda haji Banyumas besok, Kamis (6/2) dari sembilan PHD mengikuti Medical Check Up (MCU) di RSUD Banyumas dan Ajibarang. Tidak lama, sembilan PHD berangkat ke Asrama Haji Donohudan Solo untuk  mengikuti bimbinga teknis selama kurang lebih empat hari.

"Yang tidak datang pemeriksaan awal kesehatan hanya orang satu orang. Satu PHD datang menyusul," pungkas Hendro. (yda)

Sumber: