10 Akibat yang Terjadi Jika Motormu Jarang Ganti Oli

RADARBANYUMAS.CO.ID-Oli merupakan salah satu komponen penting dalam menjaga performa mesin motor. Fungsi utama oli adalah melumasi, mendinginkan, dan melindungi komponen mesin dari keausan akibat gesekan.

Namun, sering kali pemilik motor mengabaikan pentingnya mengganti oli secara rutin, yang dapat berdampak buruk pada kinerja dan usia motor. 

1. Gesekan Berlebih pada Komponen Mesin

Oli berfungsi sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan antar komponen mesin yang bergerak. Jika oli tidak diganti secara rutin, kualitasnya akan menurun dan kehilangan kemampuan melumasinya.

Akibatnya, gesekan antar komponen mesin meningkat, yang dapat menyebabkan keausan pada bagian-bagian seperti piston, silinder, dan poros engkol. 

BACA JUGA:4 Cara Mudah Mengganti Oli pada Motor Murah Agar Selalu Terawat

BACA JUGA:Kenapa Mobil Jarang Dipakai Harus Tetap Ganti Oli? Ini Jawabannya

2. Mesin Overheat

Selain melumasi, oli juga berperan sebagai pendingin yang membantu mengurangi panas yang dihasilkan oleh mesin.

Oli yang sudah lama digunakan akan kehilangan viskositasnya dan tidak lagi mampu menyerap panas dengan baik.

Hal ini dapat menyebabkan mesin motor mengalami overheat. Jika dibiarkan terus-menerus, overheat dapat merusak komponen internal mesin dan membutuhkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.

3. Performa Mesin Menurun

Kualitas oli yang buruk dapat memengaruhi performa mesin secara keseluruhan. Mesin akan terasa kurang responsif, tarikan motor menjadi berat, dan konsumsi bahan bakar meningkat.

BACA JUGA:Ganti Oli Mesin Mobil Tergantung Kilometer atau Bulanan? Ini Jawabannya

BACA JUGA:Simak! Jadwal Ganti Oli Transmisi Mobil Matic yang Tepat

Hal ini karena mesin bekerja lebih keras akibat kurangnya pelumasan yang optimal. Performa yang menurun tidak hanya mengurangi kenyamanan berkendara tetapi juga meningkatkan risiko kerusakan mesin.

4. Penumpukan Kotoran dan Endapan

Sumber: