Hadirkan Inovasi Media Pembelajaran, Senang Karyanya Diapresiasi Pemerintah

Hadirkan Inovasi Media Pembelajaran, Senang Karyanya Diapresiasi Pemerintah

Juliyanti, guru honorer SDN 1 Sudagaran mengabaikan momen di panggung puncak Hari Guru Nasional 2024.-JULIYANTI UNTUK RADARMAS-

Dedikasi Juli sebagai guru honorer tidak diragukan lagi. Berbagi praktik baik juga dilakukan di platform digital. Konten antara lain tentang media pembelajaran dan seputar wali kelas.

Perempuan kelahiran 23 Juli itu mengisahkan menjadi guru merupakan cita-citanya sejak kecil. Bahkan ketika masih mengenyam bangku kuliah, ia mencecap pengalaman praktek pengajar lapangan (PPL) di Thailand. Didapuk sebagai guru Sekolah Indonesia di Bangkok selama tiga bulan.

BACA JUGA:Masyarakat Mencoba Peruntungan untuk Meminta Keturunan

BACA JUGA:Banyak Gubuk Jamur Bertebaran di Desa

"Setiap anak istimewa, punya cara sendiri dalam belajar. Ketika belajar, bagaimana agar anak bahagia dulu," ujar wali kelas 1 SDN Sudagaran itu.

Baru-baru ini, Juli meraih juara satu lomba guru menginspirasi dari Sampoerna Foundation. Juga, menjadi pemenang utama Festival Pengajar di Ruang Akademi.

Juli terbilang belum lama bergabung dengan SDN 1 Sudagaran. Baru menjejakkan kaki sebagai guru honorer pada Juli 2024 ini. Setelah sebelumnya berkiprah di sekolah dasar swasta kenamaan di kota Purwokerto.

Ia rela melepas gaji tinggi di sekolah dasar swasta. Lalu, memilih mengawali kembali mengabdi di dunia pendidikan sebagai guru honorer di sekolah negeri.

"Pindah dari sekolah swasta ke negeri karena ingin balas budi ke pemerintah, saya dulu sekolah dari beasiswa," tandas Juli. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: