Kenapa Tekanan Angin Ban Serep Mobil Berbeda? Ini Jawabannya
Alasan Kenapa Tekanan Angin Ban Serep Mobil Berbeda-Pinterest -
Hal ini dapat menyebabkan tekanan angin ban serep menjadi tidak sesuai standar yang direkomendasikan, terutama jika kendaraan sudah lama tidak digunakan.
Seringkali, pengemudi baru menyadari masalah ini saat mereka perlu menggunakan ban serep karena ban utama mengalami kerusakan.
BACA JUGA:Yuk Simak! inilah 4 Penyebab Utama Mobil Menjadi Sering Mogok
BACA JUGA:Inilah 8 Perawatan Mobil yang Sudah Berusia Diatas 5 Tahun
Untuk itu, penting bagi pemilik kendaraan untuk secara berkala memeriksa tekanan angin ban serep.
7. Perubahan Suhu dan Pengaruhnya pada Tekanan Angin
Selain faktor-faktor internal pada kendaraan, kondisi lingkungan, terutama suhu, juga mempengaruhi tekanan angin ban.
Ketika suhu udara meningkat, tekanan angin dalam ban akan cenderung meningkat, dan sebaliknya, saat suhu turun, tekanan angin akan menurun.
BACA JUGA:Langkah-Langkah Perawatan Mobil Listrik yang Tidak Boleh Dilewatkan
BACA JUGA:Apakah Biaya Perawatan Mobil Sedan Bekas Mahal? Ini Jawabannya
Mengingat ban serep biasanya berada di ruang penyimpanan kendaraan yang tidak langsung terpapar cuaca, perubahan suhu di dalam ruang penyimpanan bisa berpengaruh pada tekanan angin ban serep.
Hal ini menjadi penting untuk diperhatikan, karena meskipun ban serep tidak digunakan secara aktif, fluktuasi suhu bisa menyebabkan tekanan anginnya sedikit berbeda dibandingkan saat pertama kali diperiksa.
Tekanan angin pada ban serep memang cenderung berbeda dengan ban utama, dan hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Mulai dari perbedaan spesifikasi dan ukuran ban, jenis ban yang digunakan, hingga pertimbangan keamanan dan perawatan ban serep yang jarang diperiksa. (dda)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: