Apakah Mobil Hybrid Lebih Berisiko Terbakar? Ini Jawabannya

RADARBANYUMAS.CO.ID - Apakah mobil hybrid lebih berisiko terbakar?. Kendaraan bermotor baik mobil konvensional, mobil listrik, maupun mobil hybrid, menjadi pilihan utama bagi banyak orang untuk memenuhi kebutuhan transportasi. 

Namun, ada kekhawatiran yang beredar mengenai keselamatan mobil hybrid, salah satunya adalah risiko terbakar yang lebih tinggi dibandingkan dengan mobil konvensional.

Lalu, apakah benar mobil hybrid lebih berisiko terbakar?.

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu mobil hybrid, bagaimana sistem kerjanya, serta apakah ada faktor-faktor tertentu yang dapat meningkatkan risiko kebakaran pada jenis kendaraan ini.

BACA JUGA:Kenapa Mobil Hybrid Harus Rutin Ganti Oli Mesin? Ini Jawabannya

BACA JUGA:Review Hyundai Initium: Mobil Hybrid Terbaru dari Hyundai yang Segera Meluncur

Apa Itu Mobil Hybrid?

Mobil hybrid adalah kendaraan yang menggunakan dua sumber tenaga untuk menjalankannya: mesin bensin atau diesel dan motor listrik. 

Mesin bensin bekerja pada kecepatan tertentu atau saat beban berat, sementara motor listrik digunakan untuk kecepatan rendah atau saat akselerasi ringan. 

Sistem ini memungkinkan mobil hybrid untuk lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.

BACA JUGA:6 Mobil Hybrid Murah di Indonesia Tahun 2024

BACA JUGA:Review Toyota Camry Hybrid XV80: Mobil Hybrid yang Baru Dirilis di Thailand

Jenis-jenis Mobil Hybrid 

Ada dua jenis mobil hybrid yang umum beredar di pasaran:

1. Full Hybrid (HEV) – Di mana kendaraan dapat berjalan dengan mesin bensin, motor listrik, atau keduanya secara bersamaan.

Sumber: