Panen Perdana Kelengkeng Desa Kalibagor

Panen Perdana Kelengkeng Desa Kalibagor

BANYUMAS -   Ribuan tanaman kelengkeng di sekitar embung mini  Kalibagor Kecamatan Kalibagor, berpeluang besar menjadi agrowisata. Sabtu (16/1) lalu, Desa Kalibagor melakukan panen perdana kelengkeng dan dipetik langsung oleh Camat Kalibagor, Drs Sudarso. Kegiatan itu juga diikuti Kepala Desa Kalibagor Tjiptadi, Muspika  Kalibagor, Bappeda Kabupaten Banyumas yang diwakili oleh Joko Madyo dan Andiono, Yayasan Obor Tani Semarang, Kapetan, tokoh masyarakat, serta Gerakan Desa Membangun. Tanaman kelengkeng tersebut merupakan hasil kerjasama dengan Yayasan Obor Tani semarang serta bantuan hibah dari  Bank Jateng. Kepala Desa Kalibagor, Tjiptadi mengatakan, dari 3.500 tanaman kelengkeng yang ditanam di sekitar embung mini, 175 pohon kelengkeng menghasilkan buah yang melimpah. Satu pohon bisa menghasilkan tujuh hingga 10 kilogram buah kelengkeng.  Sebelum dilakukan panen perdana, para petani bahkan sudah banyak yang menjuual dengan harga Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu  per kilogram. Buahnya pun berkualitas bagus dan rasanya manis. "Alhamdulilah kualitasnya bagus, rasanya juga manis," kata Tjiptadi. Desa berharap nantinya tiga hektare tanah di area embung mini Kalibagor bisa ditanami pohon durian montong. "Kami berharap akan ada CSR lagi yang bisa mempercayai kami menghibahkan dana untuk pengembangan," jelasnya. Sekreataris Kecamatan Kalibagor, Drs Wiharyono MSi mengatakan, kelengkeng diperkirakan akan berbuah dua tahun kemudian. Namun baru 17 bulan terbukti sudah berbuah. Kondisi tersebut mencerminkan keberhasilan pengelolaan tanaman kelengkeng itu. "Yang sudah berbuah itu yang ditanam paling awal. Keberhasilan ini tak luput dari binaan Dinas Pertanian Kabupaten Banyumas serta PPL pertanian Kalibagor. Karena belum diresmikan, harapan kami nanti diresmikan oleh gubernur atau bupati, "ujarnya. (adv/wah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: