Makin Kompak dan Guyup dengan Makan Bersama Fahmi-Dimas

Makin Kompak dan Guyup dengan Makan Bersama Fahmi-Dimas

ROMANTIS: Calon Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani nampak romantis bersama isteri, Mba Denita saat makan bersama warga Desa Karangjambe Kecamatan Padamara, Rabu (9/10).-Budi Cahyo Utomo/Radarmas-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif- Dimas Prasetyahani (Fahmi-Dimas) punya cara tersendiri dalam menyampaikan program-programnyabke masyarakat.

Salah satunya adalah makan bersama yang dikemas secara unik. Makanan disajikan dengan tampah dan dinikmati bersama-sama. Makan bersama Fahmi-Dimas ini diharapkan dapat meningkatkan kekompakan dan kegugupan warga, relawan dan simpatisan Fahmi-Dimas.

Hal ini disampaikan langsung oleh Calon Wakil Bupati Purbalingga, Dimas dalam acara makan siang bersama Fahmi-Dimas di Desa Karangjambe Kecamatan Padamara, Rabu (9/10).

Dimas menjelaskan, kegiatan makan bersama Fahmi-Dimas ini merupakan representasi program pemerintah pusat yakni Makan Siang Gratis yang digagas oleh Presiden terpilih Prabowo Subiyanto.

BACA JUGA:Fahmi-Dimas Tegaskan Bansos dan PKH Tetap Jalan

BACA JUGA:Diskusi Bersama Produsen Knalpot, Fahmi-Dimas Undang Bro Ron

"Ini merupakan representasi program pusat. Nantinya akan linear dengan program kabupaten," tutur Dimas.

Pria bertubuh gemoy ini menambahkan, melalui kegiatan makan siang bareng ini, pihaknya ngin bersilaturahmi dengan cara yang mengasyikan. "Warga akan tambah sengkuyung dan rukun. Acaranya juga lebih tenang dan cukup berkesan. Fahmi-Dimas juga ingin berbagi ala kadarnya," tambahnya.

Pria yang berusia 28 tahun ini menambahkan, dalam acara makan bersama ini,  para pendukung relawan, tokoh dan calon semua duduk bersama menikmati sajian makan siang. Tidak ada pemisah antara pemimpin dan rakyatnya.

"Kalau soal makan mungkin sudah biasa, tapi kalau makan bersama seperti ini tentu memberikan nuansa dan kesan tersendiri," tambahnya.

Dimas menjelaskan saat makan bersama ini juga banyak masukan yang disampaikan masyarakat terkait harapan pembangunan Purbalingga. Masukan ini langsung ditanggapi secara spontan olehnya. "Ini juga bagus untuk menampung masukan masyarakat," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: