KPU Banjarnegara Siapkan 6.700 Bilik Suara untuk Pilkada Serentak 2024

BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Jelang Pilkada serentak pada 27 November 2024, KPU BANJARNEGARA telah menerima 6.700 bilik suara. Yang akan digunakan dalam proses pemungutan suara.

Bilik suara ini disediakan untuk 1.675 TPS di seluruh wilayah Banjarnegara, dengan setiap TPS mendapatkan empat bilik untuk mempercepat alur pemilih dalam memberikan suara mereka.

Ketua KPU Banjarnegara, M Syarif SW, mengungkapkan bahwa pengiriman logistik ini adalah bagian dari persiapan penting menuju hari pemungutan suara. 

"Kami sudah menerima sejumlah logistik sebelumnya, seperti tinta, segel, plastik, dan alat pengikat. Bilik suara ini juga sangat esensial untuk menjamin kerahasiaan pemilih saat menggunakan hak suaranya," jelasnya, Senin (7/10/2024).

BACA JUGA:Waspada, Kawanan Monyet Menyeberang Jalan di Jalur Tapen Dekat Bendungan Mrica Banjarnegara

BACA JUGA:Pimpinan Koperasi di Banjarnegara Diduga Korupsi Dana Bantuan Sebesar Rp 780 Juta

Logistik ini disimpan di gudang yang telah dipastikan aman oleh KPU, dengan pengawasan ketat dari petugas serta pengamanan tambahan dari Polres Banjarnegara. 

"Kami pastikan logistik aman, termasuk dengan menempatkan palet di bawah barang-barang tersebut agar tidak terkontaminasi oleh kelembaban lantai," tambah Syarif.

Pengamanan logistik ini krusial untuk memastikan kelancaran pemungutan suara pada hari H, di mana dua pasangan calon bupati-wakil bupati akan bersaing memperebutkan jabatan kepala daerah Banjarnegara.

Pasangan Bugar Wijiseno-Fahmi Umar Irawan diusung oleh koalisi besar yang terdiri dari PDI Perjuangan, Golkar, Hanura, dan sejumlah partai lain.

Sementara itu, pasangan Amalia Desiana-Wakhid Jumali diusung oleh PKB, Gerindra, NasDem, dan partai pendukung lainnya.

Saat ini, kedua pasangan tengah menjalani masa kampanye yang berlangsung hingga 23 November 2024.

Kampanye berlangsung dalam suasana damai, dengan harapan dapat menarik simpati masyarakat Banjarnegara untuk memilih pemimpin mereka selama lima tahun ke depan.

Setelah masa kampanye berakhir, KPU akan memberlakukan masa tenang selama tiga hari mulai 24 hingga 26 November 2024.

Sumber: