Penduduk Miskin Banyumas 11,9 Persen, Banyumas Tempati Urutan Dua Se-Jateng

PURWOKERTO, RADARBANYUMAs.DISWAY.ID -  Persentase penduduk miskin di Banyumas saat ini sebesar 11,9 persen. Dengan jumlah penduduk miskin tersebut, Banyumas tahun 2024 di Jawa Tengah menempati urutan kedua setelah Brebes.

Hal tersebut Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro dalam paparannya saat BAZNAS Award 2024 di Pendopo Si Panji, Rabu (31/7).

Hanung menambahkan bahwa ada lebih dari dua ratus ribu orang miskin di Banyumas, dengan pendapatan bulanan di bawah Rp 500 ribu. 

BACA JUGA:DAS Sungai Serayu di Desa Karangrena Cilacap Alami Degradasi Lingkungan dan Erosi

“Orang di Banyumas dikatakan miskin itu dilihat dari jumlah pendapatan perbulan sekitar Rp 500 ribu kebawah dengan jumlah orang sekitar dua ratus ribu lebih,” ucapnya. 

Ia juga menjelaskan kondisi warga miskin biasanya memiliki rumah tidak layak huni, tidak memiliki sanitasi, WC, air, atau listrik, dan sekitar 45 persen pendidikan terakhirnya hanya lulusan SD. 

Hanung menegaskan pentingnya peran pihak lain, salah satunya Baznas dalam menjembatani kepentingan Muzakki (pemberi zakat) dan Mustahik (penerima zakat).

BACA JUGA:Awal Agustus, Pesisir Cilacap Dihadang Gelombang Tinggi 4 Meter

“Penyaluran modal usaha ini merupakan langkah nyata untuk upaya dalam pemberdayaan masyarakat untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat,” tutup Hanung.

Ketua Baznas Provinsi, Dr. Ahmad Daroji, menambahkan bahwa program ini menunjukkan bahwa dengan bekerja sama, hasil yang lebih besar dapat dicapai. 

"Kami berharap program serupa dapat terus dilakukan di daerah lain," ujarnya.

BACA JUGA:Gempa Magnitudo Kecil Kembali Guncang Cilacap

Pemkab Banyumas dan Baznas Provinsi Jawa Tengah kembali menunjukkan komitmen mereka dalam memberdayakan masyarakat dengan menyalurkan modal usaha kepada 3.500 warga produktif di Banyumas dan Cilacap. 

Penyerahan simbolis dilakukan di Hotel Aston pada Rabu (1/8), dihadiri oleh Pj. Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro, Ketua Baznas Provinsi Dr. Ahmad Daroji, serta para Ketua Baznas Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Cilacap. (dms)

Sumber: