Simak! 4 Efek Buruk Pulley CVT Motor Matic yang Aus

Ketika pulley mengalami keausan, fungsinya dalam mengatur rasio perpindahan gigi menjadi tidak optimal. 

Ini dapat menyebabkan akselerasi menjadi tidak responsif, dengan motor sulit untuk mencapai kecepatan yang diinginkan secara cepat. 

Gejala ini biasanya terlihat saat motor membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai kecepatan atau saat ada keterlambatan dalam respon gas.

Penurunan performa akselerasi dapat mengganggu kenyamanan berkendara dan menurunkan efisiensi motor dalam berbagai situasi, seperti saat melakukan overtaking atau mempercepat dari berhenti.

2. Meningkatnya Konsumsi Bahan Bakar 

Keausan pada pulley CVT dapat menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar yang signifikan pada motor matic. 

Pulley CVT berfungsi untuk mengatur rasio perpindahan gigi secara otomatis, yang membantu mesin bekerja pada putaran optimal untuk efisiensi bahan bakar yang terbaik. 

Namun, saat pulley mengalami keausan, sistem transmisi tidak dapat berfungsi dengan efisien seperti seharusnya.

Dengan pulley yang aus, rasio perpindahan gigi menjadi tidak optimal, sehingga mesin harus bekerja lebih keras untuk mencapai kecepatan yang sama. 

Akibatnya, mesin menggunakan lebih banyak bahan bakar untuk mempertahankan performa yang diinginkan, yang meningkatkan konsumsi bahan bakar secara keseluruhan.

Peningkatan konsumsi bahan bakar tidak hanya berdampak pada biaya operasional motor matic, tetapi juga mengurangi efisiensi bahan bakar yang ideal. 

BACA JUGA:Yuk Cari Tau! Keunggulan yang Dimiliki Motor Matic Yamaha Cygnus Gryphus

BACA JUGA:Menarik Nih! 7 Fitur Canggih pada Motor Matic QJMotor LTM 125, yang Ramaikan Pasar Eropa

3. Suara Berisik Pada CVT 

Keausan pada pulley CVT dapat menyebabkan suara berisik yang tidak biasa pada sistem transmisi motor matic.

Sumber: