4 Pencegahan Velg Motor Matic Gampang Bengkok

2. Pastikan Tekanan Angin Ban tidam Kurang

Salah satu masalah umum yang sering dialami oleh pengendara motor matic adalah velg yang bengkok atau penyok. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk tekanan angin yang tidak tepat pada ban.

BACA JUGA:3 Tips Perawatan Roller pada CVT Motor Matic

BACA JUGA:Catat! Tanda-Tanda Roller pada CVT Motor Matic Harus Diganti 

Ban pada motor befungsi peredam guncangan saat melewati jalan yang bergelombang atau berlubang. Tekanan angin yang tepat akan membantu ban bekerja secara optimal dalam menyerap getaran dan guncangan dari permukaan jalan. 

Ketika ban tidak memiliki tekanan yang cukup, beban dari jalan yang tidak rata atau berlubang akan langsung diteruskan ke velg. Hal ini bisa menyebabkan velg menjadi bengkok atau bahkan penyok jika terus-menerus dibiarkan.

Ban yang kurang angin tidak hanya mengganggu kenyamanan berkendara, tetapi juga dapat mengurangi performa kendaraan dan meningkatkan risiko kecelakaan karena kurangnya kontrol atas kendaraan.

Maka sebelum memulai perjalanan, pastikan untuk selalu memeriksa tekanan angin ban menggunakan alat pengukur tekanan yang tepat. Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan yang biasanya tertera pada manual penggunaan kendaraan atau di tempat bensin.

Tekanan angin dalam ban bisa berubah seiring dengan perubahan suhu. Pastikan untuk memeriksa tekanan angin saat ban dalam keadaan dingin. Jika Anda tidak yakin atau mengalami kesulitan, konsultasikan dengan mekanik atau teknisi yang berpengalaman.

Dengan memperhatikan Pencegahan Velg Motor Matic Gampang Bengkok, Anda tidak hanya memperpanjang umur velg motor matic Anda, tetapi juga meningkatkan keselamatan dan kenyamanan dalam berkendara. 

3. Menggunakan Ukuran Ban Sesuai Pelek

Salah satu faktor yang sering diabaikan namun memiliki dampak besar terhadap kekuatan dan keawetan velg motor adalah kesesuaian ukuran ban dengan pelek. Penggunaan ban yang tidak sesuai dengan ukuran pelek dapat meningkatkan risiko terjadinya kerusakan.

BACA JUGA:3 Penyebab Roller pada CVT Motor Matic Rusak

BACA JUGA:5 Komponen Pulley pada CVT Motor Matic

Penggunaan ban yang lebih kecil dari ukuran pelek atau gaya hellaflush, di mana velg dibuat lebih lebar dari ban, meningkatkan risiko velg menjadi bengkok. Ini terjadi karena ban tidak dapat menopang dengan baik tekanan dan beban dari jalan yang tidak rata.

Sumber: