Ketua DPR: Biarkan Rakyat yang Menghukum

Ketua DPR: Biarkan Rakyat yang Menghukum

Ketua DPR Bambang Soesatyo. Bamsoet tak mau ambil pusing soal perilaku dewan yang malas ataupun bolos. Bamsoet menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat.JawaPos JAKARTA- Belakangan absensi kehadiran anggota DPR menjadi sorotan. Penyakit malas mereka kembali kumat. Dalam rapat paripurna yang ?beberapa waktu lalu, banyak anggota dewan yang tidak hadir. Menanggapi hal itu, Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan, sesuai konstitusi DPR adalah lembaga politik dan anggota. Di dalamnya terdapat para pekerja politik yang dipilih langsung oleh rakyat pemilihnya di daerah pemilihan masing-masing. "Jadi mereka ini bukan pekerja kantoran atau pabrik, maka kita tidak perlu ‘sotoy’ dan ‘kepo’," ujar pria yang akrab disapa Bamsoet itu, Selasa (25/12). Menurut Bamsoet, ?biarkan rakyat pemilihnya di daerah yang menilai, apakah mereka benar-benar bolos dan malas. Atau justru sebaliknya, mereka rajin bekerja turun ke bawah berpanas-panas ke desa-desa membantu konstetuennya. Termasuk menjalankan tugas-tugas kedewanan seperti sosialisasi atau menyerap aspirasi, meninggalkan kemewahan ruangan rapat yang dingin ber-AC. "Jadi biarkan rakyat dan pemilihnya di daerah yang menilai, apakah mereka benar-benar malas," katanya. Kalaupun mereka bolos dan malas, lanjut Bamsoet, biarkan rakyat yang menghukum. "Gak usah dipilih lagi. Artinya mereka (malas dan bolos) telah mengkhianati amanah yang sudah diberikan," pungkasnya.(gwn/JPC)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: