SIMAK Manfaat dan Bahaya Regenerative Braking pada Motor Listrik!

Namun, dengan regenerative braking, energi tersebut tidak terbuang. Sebaliknya, energi kinetik dikonversi menjadi energi listrik yang kemudian digunakan untuk mengisi ulang baterai kendaraan.

2. Perawatan Motor Listrik Lebih Mudah 

Regenerative braking mengurangi beban pada sistem pengereman mekanis tradisional, seperti brake pads dan cakram. Dalam sistem pengereman konvensional, komponen-komponen ini mengalami gesekan tinggi yang menyebabkan keausan cepat. 

BACA JUGA:Cara Mengganti Kampas Rem Motor Listrik, Mudah Tanpa Harus ke Bengkel

BACA JUGA:Perbedaan Teknologi Rem Motor Listrik dan Motor Konvensional

Dengan regenerative braking, sebagian besar beban pengereman ditangani oleh sistem elektrik, sehingga mengurangi kerusakan fisik pada komponen mekanis. Ini berarti biaya perawatan menjadi lebih rendah dan interval servis kendaraan dapat diperpanjang.

Penggunaan regenerative braking secara signifikan bisa memperpanjang umur komponen pengereman. Sehingga mengurangi frekuensi penggantian komponen serta biaya perawatan secara keseluruhan.

3. Jarak Tempuh Lebih Panjang

Dengan menggunakan regenerative braking, motor listrik dapat mengoptimalkan penggunaan energi yang tersedia. Energi yang biasanya hilang saat pengereman, sekarang dapat digunakan untuk memperpanjang jarak tempuh kendaraan. 

Manfaat ini sangat penting, terutama dalam konteks 'range anxiety' atau kekhawatiran tentang jarak tempuh kendaraan listrik, yang sering menjadi pertimbangan penting bagi banyak calon pembeli.

Bahaya dan Risiko Regenerative Braking

Meski memiliki banyak keuntungan, regenerative braking juga membawa beberapa risiko jika tidak dikelola dengan baik:

1. Overcharging Baterai

Salah satu risiko utama dari regenerative braking adalah overcharging baterai. Ini terjadi ketika baterai kendaraan sudah mencapai kapasitas penuh, namun karena mekanisme regenerative braking, baterai terus menerima pengisian. 

BACA JUGA:JARANG DIKETAHUI! Inilah 6 Dampak Negatif Overcharging Pada Motor Listrik

Sumber: