6 Penyebab Kerusakan pada Bearing Roda Motor Matic, WAJIB Diwaspadai

6 Penyebab Kerusakan pada Bearing Roda Motor Matic,  WAJIB Diwaspadai

6 Penyebab Kerusakan pada Bearing Roda Motor Matic, yang Wajib Diwaspadai-wahana honda-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Penyebab kerusakan pada bearing roda motor matic menjadi hal penting untuk diketahui, agar dapat melakukan pencegahan dan perawatan yang tepat. Dengan demikian pengendara dapat menjaga keselamatan dan kenyamanan saat berkendara.

bearing roda meski terdengar asing bagi sebagian orang, merupakan komponen vital pada motor matic. Fungsinya yang krusial yaitu memperlancar putaran roda, membuatnya berperan penting dalam menghadirkan rasa nyaman dan keamanan saat berkendara.

Namun bearing roda tak luput dari kerusakan, keadaan bearing roda yang aus atau rusak dapat menimbulkan masalah yang serius. Seperti handling motor yang tidak stabil, getaran pada setang dan roda, hingga berujung pada kecelakaan.

BACA JUGA:KEREN BANGET! Teknologi Canggih pada Motor Matic XMax 250 2024, Menuju Masa Depan Skutik Premium

BACA JUGA:5 Pilihan Motor Matic Estetik yang Cocok Untuk Wanita

Lebih mengkhawatirkan lagi kerusakan bearing roda seringkali tidak terdeteksi dini, gejala-gejalanya muncul secara perlahan dan bisa jadi tidak disadari oleh pengendara. Oleh karena itu penting bagi kita, untuk memahami penyebab kerusakan pada bearing roda motor matic.

6 Penyebab Kerusakan pada Bearing Roda Motor Matic

Berikut ini adalah penyebab utama yang dapat merusak bearing roda motor matic, beserta penjelasan yang lebih mendalam:

1. Sering Melintasi Jalan Rusak

Kondisi jalan yang rusak, penuh lubang dan bebatuan, menjadi musuh utama bearing roda. Setiap kali melewati jalan rusak, bearing roda akan menerima tekanan dan benturan yang besar.

Benturan ini dapat menyebabkan bola-bola baja dan jalur balap (race), pada bearing menjadi cacat, aus, dan bahkan pecah.

BACA JUGA:Perlu Tau Nih! 5 Penyebab Knalpot Motor Matic Menjadi Bocor

BACA JUGA:5 Efek Negatif Penggunaan Bahan Bakar yang Tidak Sesuai pada Motor Matic, Ancaman Bagi Performa Mesin

Tekanan dan benturan yang berulang kali terutama pada kecepatan tinggi, akan mempercepat keausan dan kerusakan bearing roda. Hal ini dapat mengakibatkan getaran pada setang dan roda, handling yang tidak stabil dan suara dengungan saat motor berjalan.

2. Jarang Servis Rutin

Servis rutin tidak boleh dianggap remeh karena dalam hal ini, menjadi kesempatan bagi mekanik untuk memeriksa kondisi bearing roda secara menyeluruh. Termasuk membersihkannya dari kotoran, debu, dan karat, melumasinya dengan pelumas khusus dan memastikan keausan bearing masih dalam batas toleransi.

Kotoran, debu, dan karat yang menumpuk pada bearing roda, dapat menghambat pergerakan bola-bola baja dan jalur balap. Sehingga meningkatkan gesekan dan keausan, kekurangan pelumas juga dapat memperparah kondisi ini.

Servis rutin yang dilakukan secara berkala, sesuai dengan anjuran pabrikan motor, dapat membantu menjaga bearing roda tetap dalam kondisi optimal dan mencegah kerusakan dini.

3. Oli Tak Sesuai Spesifikasi

Oli memegang peranan penting dalam menjaga performa bearing roda. Oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi baik dari segi kekentalan maupun kualitasnya, dapat membuat bearing roda tidak terlumasi dengan baik.

BACA JUGA:7 Persiapan Matang Menjelajahi Jarak Jauh dengan Motor Matic, Memastikan Perjalanan AMAN

BACA JUGA:Oli Motor Matic Jadi Berlumpur? Ini Penyebabnya!

Oli yang terlalu encer tidak akan memberikan pelumasan yang cukup, sehingga gesekan antar komponen bearing meningkat dan bearing menjadi cepat aus. Sebaliknya oli yang terlalu kental dapat menghambat pergerakan bola-bola baja dan jalur balap, sehingga bearing menjadi panas dan rusak.

Pastikan untuk selalu menggunakan oli sesuai rekomendasi pabrikan untuk motor matic Anda. Gunakan oli yang memiliki tingkat kekentalan yang sesuai, dengan iklim dan kondisi jalan yang sering dilalui.

4. Beban Motor yang Berlebihan

Motor matic memang diciptakan untuk penggunaan sehari-hari, namun perlu diingat motor matic memiliki batas kemampuan dalam hal membawa beban. Membiasakan membawa beban yang berlebihan apalagi melebihi kapasitas, dapat memberikan tekanan besar pada bearing roda.

Tekanan ini dapat menyebabkan deformasi pada bola-bola baja dan jalur balap bearing, sehingga bearing menjadi aus dan rusak lebih cepat. Selain itu beban berlebihan juga dapat memperberat kerja mesin dan komponen lain, sehingga berakibat pada penurunan performa dan efisiensi bahan bakar pada motor matic.

5. Kebocoran Oli pada Shock Absorber

Kebocoran oli pada shock absorber bukanlah masalah sepele, oli yang bocor dapat merembes ke area bearing roda. Oli shock absorber yang umumnya lebih kental daripada oli mesin, dapat mengencerkan pelumas khusus bearing roda sehingga membuatnya tidak efektif lagi.

BACA JUGA:CATAT! Kerugian Memasang Knalpot Brong pada Motor Matic, Berakibat pada Polusi Suara dan Udara

BACA JUGA:Perhatikan! 5 Cara Merawat Smart Key System Pada Motor Matic Honda

Hal ini dapat menyebabkan bearing roda menjadi aus dan rusak lebih cepat. Oli shock absorber yang bocor juga dapat mengotori roda dan kampas rem, sehingga mengganggu performa pengereman.

Jika mendapati adanya kebocoran oli pada shock absorber, segeralah bawa motor Anda ke bengkel yang terpercaya untuk diperbaiki.

6. Gaya Mengemudi yang Agresif

Gaya mengemudi yang agresif seperti senang mengerem mendadak menikung dengan kecepatan tinggi, dan sering melakukan akselerasi mendadak dapat berdampak buruk pada bearing roda.

Kebiasaan ini akan memberikan tekanan dan beban yang besar, pada bearing roda secara tiba-tiba dan berulang kali. Tekanan ini dapat menyebabkan komponen internal bearing roda, seperti bola-bola baja dan jalur balap menjadi aus lebih cepat atau bahkan pecah.

BACA JUGA:5 Tips Cerdas Membeli Motor Matic Bekas Agar Tidak Tertipu

BACA JUGA:Jarang Diketahui! Inilah 6 Tanda V-Belt Motor Matic Sudah Mau Lepas

Selain itu gaya mengemudi yang agresif, membuat bearing roda bekerja pada suhu yang lebih tinggi akibat gesekan yang meningkat. Temperatur yang tinggi ini, dapat merusak pelumas bearing roda dan memperparah keausan.

Oleh karena itu biasakan untuk mengemudi dengan santun, patuhi batas kecepatan, hindari pengereman mendadak, dan manuver ekstrem serta lakukan akselerasi secara bertahap.

Dengan memahami penyebab kerusakan pada bearing roda motor matic, Anda dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara. Ingat bearing roda merupakan komponen vital yang  berperan penting, dalam keselamatan berkendara. (akr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: