Satu Keluarga di Gandrungmangu Cilacap Keracunan Usai Menyantap Masakan Jamur Liar

Satu Keluarga di Gandrungmangu Cilacap Keracunan Usai Menyantap Masakan Jamur Liar

Jajaran Polsek Gandrungmangu saat mengunjungi korban yang diduga keracunan jamur liar di Puskesmas Gandrungmangu 01, Rabu (1/5/2024).-Humas Polresta Cilacap Untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Satu keluarga berjumlah 4 orang di Desa Gintungreja, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten CILACAP, harus mendapatkan perawatan di Puskesmas Gandrungmangu 01. Mereka diduga mengalami keracunan usai mengonsumsi jamur liar yang tumbuh di batang kayu pekarangan depan rumah korban, Rabu (1/5/2024).

Empat orang yang menjalani perawatan yakni, Teguh Hartoyo (45), Rahma Fitrianingsih (13), Tia Restianingsih (10), Karen Andrianingsih (6).

Kapolresta Cilacap Kombes Pol Ruruh Wicaksono melalui Kasi Humas Polresta Cilacap Ipda Galih Soecahyo mengatakan, 4 orang tersebut merupakan satu keluarga dan harus dirawat di puskesmas Gandrungmangu 01 usai konsumsi jamur liar dan mengalami gejala pusing disertai mual.

"Kemarin siang Polsek Gandrungmangu mendapat laporan dari masyarakat mengabarkan ada sekeluarga diduga keracunan usai konsumsi jamur," ujarnya, Kamis (2/5/2024).

BACA JUGA:Nelayan Yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia

BACA JUGA:Lampu Jalan di Cilacap Banyak yang Mati, Anggaran Perbaikan Masih Terbatas

Mendapat laporan tersebut, Polsek Gandrungmangu langsung mendatangi TKP dan mengecek keadaan korban di Puskesmas Gandrungmangu 01.

"Semua korban sudah ditangani oleh pihak kesehatan. Alhamdulillah hari ini keempat korban sudah membaik dan saat ini masih dalam perawatan medis. Kami juga telah mengambil sampel jamur yang telah dimasak," lanjut Ipda Galih.

Lebih lanjut ia menjelaskan, menurut informasi yang didapat jamur liar itu diambil oleh Teguh Hartoyo yang merupakan bapak dari ketiga korban. Jamur itu tumbuh di batang kayu di pekarangan depan rumah korban. 

"Jadi diambil dari pekarangan depan rumahnya, lalu jamur tersebut dimasak oleh anaknya dan di makan bersama sama," lanjutnya.

Atas kejadian tersebut, Ipda Galih mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat mengkonsumsi jamur liar yang tumbuh di alam liar.

"Jika tidak tahu atau tidak benar cara mengolahnya bisa berbahaya bagi kesehatan. Selain itu, juga bisa mengalami keracunan," pungkasnya. (jul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: