Tarling Terakhir di Patikraja, Tingginya Kasus Demam Berdarah Masih Jadi Perhatian
Penyerahan bantuan 10 Al-Qur'an dari Kemenag Banyumas pada takmir Masjid Baitul Muhajirin Kecamatan Patikraja oleh Pj Sekda didampingi Kepala Kantor Kemenag Banyumas pada Kamis (28/3) malam menutup rangkaian tarling di tujuh titik tahun ini.-Humas Kemenag Banyumas untuk Radarmas-
BANYUMAS, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Rangkaian tarawih keliling (Tarling) Pemkab Banyumas dan Kantor Kementerian Agama Banyumas, berakhir Kamis (29/3) di Masjid Baitul Muhajirin, Desa Kedungwuluh Lor, Kecamatan Patikraja.
Di tujuh lokasi tarling yang telah dilaksanakan mulai dari Kecamatan Sumpiuh hingga Patikraja, tingginya kasus Demam Berdarah di Banyumas masih menjadi perhatian yang selalu disampaikan pada masyarakat di banyak masjid.
Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro menyampaikan, kasus Demam Berdarah di Kabupaten Banyumas pada Januari dan Februari 2024 mencapai 130 kasus dengan dua orang meninggal dunia.
Salah satu penyebab Demam Berdarah yaitu adanya pancaroba atau peralihan dari musim hujan ke kemarau. Data Dinas Kesehatan Banyumas, untuk Kecamatan Kembaran terdapat 12 kasus Demam Berdarah.
BACA JUGA:Awal Tahun 2024, Jumlah Kasus DBD di Kabupaten Purbalingga Meningkat
BACA JUGA:Kasus DBD di Kabupaten Cilacap Meningkat
"Masyarakat kami himbau selalu menjaga kebersihan rumah serta lingkungan. Lakukan gerakan menguras, menutup dan mengubur atau 3M plus rutin membersihkan genangan air," katanya dalam tarling kelima di Masjid Baiturrohim Desa Purwodadi, Kecamatan Kembaran pekan ini.
Selain tingginya kasus Demam Berdarah yang menjadi perhatian Pemkab Banyumas lainnya, adalah tingginya angka kematian ibu melahirkan di Kabupaten Banyumas.
Meneruskan pesan Pj Bupati, Pj Sekda Banyumas, Junaidi dalam tarling ketujuh di Patikraja memohon pada masyarakat yang pasangannya dalam kondisi hamil agar rutin menjaga kesehatan dan mengontrol kehamilan secara rutin.
Adapun untuk Demam Berdarah, data Dinas Kesehatan Banyumas di Kecamatan Patikraja terdapat 20 kasus.
BACA JUGA:Inilah 5 Tanda-tanda Awal Demam Berdarah Dengue (DBD)
BACA JUGA:Awas! Januari 2024 Capai 15 Kasus DBD
"Masyarakat diharapkan ikut serta berpartisipasi dalam menjaga kesehatan ibu yang sedang hamil," ingat dia.
Adapun tarling setiap tahunnya selain menjadi wadah sosialisasi program-program pemerintah serta penyerapan aspirasi dari masyarakat juga diisi dengan agenda utama yaitu penyerahan bantuan pada masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
