Warung Gecot Pak Sis, Kuliner Legendaris Purbalingga!

Pada bagian depan warungnya juga hanya terdapat spanduk bertuliskan “ Gecot Pak Sis”, yang kala itu pada kepemimpinan Bupati Triyono Budi Sasongko menjadi menu favoritnya untuk mengenalkan Kuliner Purbalingga ke dunia luar.

Pak Sis menuturkan bahwa sambal yang diulek nya berbahan dasar cabai rawit yang sudah dikukus, kacang tanah yang digoreng dan ditumbuk dengan gula jawa serta ditambahkan sedikit garam.

Hal yang membuat sambal gecot terasa sangat nikmat yakni adanya bawang putih mentah yang turut digerus sehingga menambahkan rasa semakin kuat.  Selain itu, pengunjung juga bisa memesan tingkat kepedasan sesuai selera dari mulai sedikit, sedang, pedas, dan sangat pedas.

Sebelum semua bahan dicampur, tahu putihnya digoreng terlebih dahulu sehingga gecot pun turut terasa hangat. Campuran bahan untuk gejot ini pun terdiri dari irisan tahu goreng, irisan ketupat, irisan sayur kol, kerupuk, yang membedakan hanya bawang merah goreng sebagai toppingnya.

BACA JUGA:Berikut Syarat dan Cara Usaha Kuliner di Grabfood dan Gofood

BACA JUGA:Rekomendasi Kuliner Murah di Purwokerto dengan Rasa Enak, Cocok di Kantong Mahasiswa

Menilik rasa dan porsi serta harganya sangat tepat  untuk dinikmati oleh kalangan bawah, menengah, hingga atas. Rasanya yang lezat, porsinya banyak, dan harganya yang murah hanya Rp10 ribu hingga Rp15 ribu untuk porsi jumbo benar-benar tepat untuk lidah dan kantong siapapun.

Saat beliau ditanya mengenai regenerasi dari warungnya tersebut, ia belum bisa menjawab karena ketiga anaknya perempuan sedangkan untuk menjaga warung semacam itu butuh tenaga yang ekstra terlebih buka jam 10 pagi hingga jam 8 malam.

Saat ini, gecot Pak Sis juga sudah tersedia di berbagai platform DO makanan seperi Grab Food, Go Food, hingga Shoppe Food.

Sekarang kalian sudah tahu mengenai perjalanan gecot Pak Sis yang masih eksis hingga saat ini. Silakan untuk mencobanya dan mulailah ketagihan dengan cita rasanya. (okt/*)

Sumber: