Selama Ramadan, Museum Daerah Tutup Lebih Awal
Para pengunjung Museum Daerah Prof Soegarda Poerbakawatja saat di ruangan, Senin 3 Maret 2025.-Museum Daerah untuk Radarmas-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Selama Ramadan tahun ini, jam operasional museum Soegarda Poerbakawatja tutup lebih awal. Selain ramadan, jam kunjungan mulai pukul 08.00- 16.00 pada Senin sampai Kamis. Lalu pada Jumat 08.00- 14.30.
"Ramadan ini kami buka pukul 08.00- 15.00 pada Senin-Kamis. Lalu khusus Jumat mulai pukul 08.00- 11.00," jelas Kabid Kebudayaan Dindikbud Purbalingga, Wasis Andri Wibowo didampingi petugas museum, Anita, Senin 3 Maret 2025.
Lebih lanjut dikatakan, koleksi paling banyak yang terkait dengan hasil kebudayaan Purbalingga jaman dulu. Ada juga tenaga kurator jika akan diinventarisasi. Pada hari biasa, dalam sehari kunjungan bisa mencapai lebih dari 20 orang pelajar.
Biasanya mereka berkunjung pada pukul 12 siang lebih. Rata- rata ada yang melihat koleksi benda purbakala, dan ada juga yang numpang swafoto.
BACA JUGA:Penambahan Koleksi Museum Daerah Purbalingga Minim
BACA JUGA:Budaya Jamasan Pusaka Museum Soegarda, Menjaga Asa Merawat Peninggalan Sejarah!
“Kalau yang berswafoto biasanya perempuan. Namun ada juga pelajar laki-laki yang ikut berswafoto. Kami tidak melarang dan mempersilakan saling menjaga kesopanan," tambahnya.
Pihaknya mengakui jika sedang minim kunjungan bisa disiasati dengan kunjungan ke sekolah-sekolah.
Saat ini jumlah koleksi lebih dari 1.000 koleksi. Terdiri dari koleksi uang kuno, senjata keris, tombak, gerabah zaman prasejarah, batu serpihan bengkel purba dan lainnya. Termasuk ada keramik tua, kereta kuda, pedang dan beberapa koleksi unik lainnya.
Koleksi lain seperti Tosan Aji jenis keris. Paling tidak sebulan sekali perawatan tosan aji dengan orang khusus, dan bahan- bahan khusus yang tidak bisa asal- asalan. Bahkan ada bahan buah jeruk nipis juga tidak asal jeruk nipis.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


