Biar Gak Tertipu! 7 Tips Beli Mobil Pertama yang Jarang Dikasih Tahu Sales
Baik baru atau bekas, Honda Brio sering menjadi pilihan sebagai mobil pertama keluarga di Indonesia--
RADARBANYUMAS.CO.ID - Beli mobil pertama adalah momen besar yang bikin campur aduk antara senang dan deg-degan. Apalagi kalau ini pengalaman pertama.
Wajar kalau muncul perasaan takut salah pilih. Atau bahkan takut ditipu sales. Banyak orang yang akhirnya menyesal setelah membeli mobil karena kurang riset atau terlalu buru-buru ambil keputusan.
Supaya nggak jadi salah satunya, yuk simak 7 tips penting yang bisa jadi panduan. So, beli mobil pertamamu jadi pengalaman menyenangkan dan bebas drama!
1. Tentukan Kebutuhan, Bukan Keinginan
Sebelum kamu jatuh cinta sama desain mobil keren atau fitur yang bikin ngiler, langkah pertama adalah kenali dulu kebutuhanmu.
BACA JUGA:Tips Wajib Sebelum Beli Toyota Avanza Bekas, Biar Gak Salah Langkah!
Pastikan tugas mobil yang akan kamu beli nanti. Apakah mobil ini akan dipakai untuk harian ke kantor di dalam kota misalnya.
Atau mungkin untuk harian sekaligus untuk usaha yang butuh mengangkut barang dagangan.
Selain itu, ambil gambaran umum kegiatanmu nanti. Supaya mobil yang dipilih nggak mubah. Jadi pas dengan mobilitas kita. Beredar di area sempit seperti gang kecil atau memang cukup pulang pergi rumah kantor saja misalnya.
Sebagai contoh, kalau kamu tinggal di Purwokerto dan butuh mobil harian ke kantor, city car seperti Honda Brio atau Toyota Agya bisa jadi pilihan irit dan praktis.
BACA JUGA:Harga Mobil Bekas di 2025: Tips Membeli Mobil Second dengan Harga Terbaik
Tapi kalau kamu sering bawa keluarga besar dan barang dagangan misalnya, mobil MPV seperti Toyota Avanza atau Suzuki Ertiga bisa lebih cocok.
Intinya, jangan beli mobil berdasarkan tren, tapi berdasarkan gaya hidup dan kebutuhanmu sendiri.
2. Tentukan Budget Total dari yang Terkecil Sampai Terbesar
Sering kali orang cuma fokus ke harga mobil aja. Padahal, ada banyak biaya tambahan yang harus kamu siapin.
Yang paling besar adalah pajak kendaraan. Ini yang nggak selalu orang aware. Misalnya, kalau kamu nggak ikhlas setor Rp 25 juta per tahun buat bayar pajak, jangan beli Alphard.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
