Menjaga Jarak dan Menghindari Kecelakaan dengan Adaptive Cruise Control

Nggak perlu terus-terusan injak gas-rem yang bikin pegel dan capek.

Yang bikin ACC makin keren adalah fitur Stop & Go, cocok banget buat lalu lintas stop-and-go alias padat merayap.

Kalau kendaraan di depan berhenti, ACC bakal nge-rem mobil kamu sampai berhenti total.

BACA JUGA:Injek Gas Tapi Mobil Lemot? Waspadai Throttle Delay Ini!

BACA JUGA:Jangan Asal Ganti Ban! Ban Tipis vs Tebal, Mana yang Cocok?

Kalau mobil di depan mulai jalan lagi dalam waktu kurang dari 3 detik, ACC juga langsung gas sendiri tanpa kamu perlu tekan apa-apa.

Tapi kalau lewat dari 3 detik, biasanya kamu perlu pencet tombol atau sentuh pedal gas dikit untuk aktifin lagi.

Bayangin deh: kamu di tengah kemacetan panjang, kaki kanan bisa istirahat, pikiran pun lebih tenang karena nggak perlu terus-menerus jaga jarak dan waspada sama kecepatan mobil lain.

Emang, sih, tetap butuh perhatian, tapi effort-nya jauh lebih ringan.

BACA JUGA:10 Fungsi Tersembunyi MID Mobil yang Bikin Kagum!

BACA JUGA:Kalem Tapi Gahar, Mobil Sleeper Ini Cocok Buat Si Lowkey Driver

Namanya juga teknologi, pasti ada limitnya. Misalnya, saat mobil kamu lagi naik tanjakan, kendaraan di depan yang baru muncul setelah puncak bukit bisa aja nggak langsung terdeteksi.

Sensor juga bisa bingung kalau ada kendaraan dari jalur lain yang motong secara tiba-tiba. Di tikungan juga ACC bisa mendadak ngerem, padahal nggak ada kendaraan di depan.

Ini karena sistemnya ingin jaga kestabilan. Jadi, jangan panik ya kalau tiba-tiba mobil kamu melambat pas belok.

Itu normal. Tapi tetap wajib waspada, karena sistem ini bukan berarti kamu bisa lepas tangan sepenuhnya. ACC bantu kamu, bukan gantiin kamu nyetir.

Sumber: