Jangan Asal Pilih! Yamaha Aerox Alpha vs Honda Vario 160: Perbandingan Spesifikasi, Fitur, dan Performa

Aerox Alpha menggunakan suspensi teleskopik di bagian depan dan sub-tank suspension di belakang. Kombinasi ini memberikan pengalaman berkendara yang lebih stabil dan nyaman. Suspensi belakang sub-tank juga membantu dalam meredam guncangan ketika melibas jalanan yang tidak rata.

BACA JUGA:5 Alasan Motor Honda Supra X Irit Bensin, Sistem Pendingin Udara Optimal!

BACA JUGA:Honda ADV 160: Motor yang Cocok Buat Bolak-Balik Keluar Kota

Vario 160 mengandalkan suspensi teleskopik di depan dan peredam ganda di belakang. Karakter suspensinya lebih empuk, cocok untuk penggunaan harian di jalanan perkotaan. Hal ini membuat motor lebih nyaman dikendarai dalam perjalanan jarak jauh atau saat menghadapi jalanan berlubang.

Konsumsi Bahan Bakar

Honda Vario 160 lebih unggul dalam hal konsumsi bahan bakar. Teknologi eSP+ dan ISS membantu motor ini lebih efisien dalam penggunaan bensin.

Dengan sistem ini, bahan bakar bisa digunakan lebih maksimal dan memberikan jarak tempuh lebih jauh dengan konsumsi yang lebih rendah.

Aerox Alpha cenderung lebih boros karena karakter mesinnya yang lebih bertenaga. Namun, performa tinggi yang ditawarkan menjadi nilai tambah bagi mereka yang mencari sensasi berkendara lebih sporty. Pengendara yang lebih mengutamakan akselerasi dan kecepatan tentu akan memilih Aerox Alpha sebagai opsi terbaik.

BACA JUGA:Honda CR-V 2025, SUV Premium dengan Performa dan Kenyamanan Maksimal

BACA JUGA:Motor Listrik Honda Pilihan Tepat Keramahan lingkungan

Spesifikasi Lengkap

Agar tak salah pilih sesuai dengan kebutuhan, Anda juga bisa melihat daftar lengkap spesifikasi kedua motor sebagai berikut.

Yamaha Aerox Alpha

• Mesin: 155 cc, SOHC, 4-Tak, berpendingin cairan
• Teknologi: Blue Core, VVA (Variable Valve Actuation)
• Tenaga Maksimum: 15,1 PS @ 8.000 rpm
• Torsi Maksimum: 13,9 Nm @ 6.500 rpm
• Kapasitas Tangki: 5,5 liter
• Sistem Pengereman: ABS (Anti-lock Braking System)
• Suspensi Depan: Teleskopik
• Suspensi Belakang: Sub-tank suspension
• Berat: 125 kg
• Panel Instrumen: Full digital

Honda Vario 160

• Mesin: 160 cc, 4-katup, eSP+
• Teknologi: PGM-FI, eSP+ (Enhanced Smart Power Plus)
• Tenaga Maksimum: 15,4 PS @ 8.500 rpm
• Torsi Maksimum: 13,8 Nm @ 7.000 rpm
• Kapasitas Tangki: 5,5 liter
• Sistem Pengereman: ABS
• Suspensi Depan: Teleskopik
• Suspensi Belakang: Peredam ganda
• Berat: 117 kg
• Panel Instrumen: Full digital

BACA JUGA:Promo Motor Matic Honda ADV Periode Februari 2025 Dapat Diskon hingga Rp1,7 Juta

BACA JUGA:Mengenal Fitur RoadSync yang Membuat Honda PCX Bisa “Berbicara”

Yamaha Aerox Alpha dijual dengan harga sedikit lebih tinggi dibandingkan Vario 160. Hal ini sebanding dengan fitur dan performa yang ditawarkan oleh Aerox. Dengan desain agresif, teknologi mesin canggih, serta fitur unggulan, Aerox Alpha lebih cocok bagi pengendara yang mencari skutik dengan performa sporty.

Honda Vario 160 lebih cocok bagi mereka yang mencari skutik dengan efisiensi bahan bakar tinggi dan desain elegan. Bobotnya yang ringan, konsumsi bahan bakar irit, serta fitur modern menjadikannya pilihan menarik bagi pengguna yang lebih sering berkendara di perkotaan.

Pada akhirnya, pemilihan antara Yamaha Aerox Alpha dan Honda Vario 160 tergantung pada kebutuhan pengendara. Jika menginginkan motor dengan tenaga besar dan tampilan sporty, Aerox Alpha adalah pilihan terbaik.

Sumber: