Cara Mendidik Anak yang Cerewet dengan Bijak
Cara Mendidik Anak yang Cerewet dengan Bijak-Berkeluarga.id-
Sebagai bagian dari proses pendidikan anak, penting untuk mengajarkan mereka kebiasaan memiliki waktu tenang dan menghormati situasi tertentu yang membutuhkan ketenangan, seperti di perpustakaan.
BACA JUGA:Cara Mendidik Anak Remaja dengan Bijak
BACA JUGA:Cara Mendidik Anak Perempuan Secara Islami
Sebelum berangkat ke perpustakaan, orangtua dapat mengingatkan anak tentang aturan untuk tetap diam selama waktu yang telah ditentukan. Jelaskan pentingnya menghormati ruang perpustakaan dan memberikan contoh-contoh situasi di mana keheningan diperlukan, seperti saat orang lain sedang membaca atau belajar.
Selain itu, carilah buku-buku yang menarik dan sesuai dengan minat anak sebelum pergi ke perpustakaan. Dengan memiliki buku-buku yang menarik, anak akan lebih termotivasi untuk diam dan membaca selama waktu yang telah ditentukan.
Konsistensi sangat penting dalam melatih anak untuk memiliki waktu tenang. Melakukan latihan ini secara konsisten setiap hari akan membantu anak terbiasa dengan kebiasaan tersebut dan memahami pentingnya memiliki waktu untuk bersantai dan fokus tanpa gangguan.
Dengan memberikan latihan ini secara konsisten, anak akan belajar untuk menghargai waktu tenang dan memahami pentingnya menghormati kebutuhan orang lain untuk ketenangan.
5. Membuat Waktu Tenang di Rumah
Membentuk kebiasaan waktu tenang di rumah adalah langkah penting dalam membantu anak belajar menghargai dan mengelola ketenangan dalam berbagai situasi. Jika tidak memungkinkan untuk membawa anak ke perpustakaan, orangtua dapat menciptakan waktu tenang di rumah selama 15 menit setiap hari.
BACA JUGA:Mendidik Anak untuk Selalu Suka Dengan Kebersihan
BACA JUGA:Mendidik Anak Menggunakan American Parenting
Pertama-tama, orangtua dapat menyusun jadwal waktu tenang di rumah, misalnya setiap sore atau sebelum tidur. Selanjutnya, libatkan seluruh anggota keluarga dalam kegiatan tersebut dengan memberikan pengertian tentang pentingnya waktu tenang dan cara mereka dapat berkontribusi dalam menciptakannya.
Selama waktu tenang, pastikan semua perangkat elektronik dimatikan atau dimatikan, dan anjurkan anggota keluarga untuk melakukan kegiatan yang tenang dan menenangkan, seperti membaca buku, meditasi, atau menikmati musik yang menenangkan.
Bertahap, tingkatkan durasi waktu tenang ini seiring dengan perkembangan anak. Misalnya, setelah beberapa minggu, perpanjang waktu tenang menjadi 20 atau 30 menit. Ini akan membantu anak beradaptasi dengan pola hidup yang lebih tenang secara bertahap.
Dengan kolaborasi keluarga dan konsistensi dalam menciptakan waktu tenang di rumah, anak akan memiliki kesempatan untuk belajar menghargai ketenangan dan mengembangkan keterampilan untuk mengelola diri dalam berbagai situasi. (WAN)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


