Banner v.2
Banner v.1

Cara Mendidik Batita Agar Menjadi Anak yang Cerdas

Cara Mendidik Batita Agar Menjadi Anak yang Cerdas

Cara Mendidik Batita Agar Menjadi Anak yang Cerdas-The AsianParent-

BACA JUGA:Gaya Parenting Islami untuk Anak 3 Tahun

BACA JUGA:Parenting yang Efektif untuk Anak Batita Anda

Mengajari anak untuk memahami batasan-batasan merupakan langkah awal dalam membentuk kedisiplinan. Mama dan Papa sebagai contoh nyata bagi anak perlu menunjukkan perbedaan antara hal yang benar dan salah.

Mama dapat menyepakati peraturan bersama anak, menjelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti. Memberikan pengertian pada anak tentang aturan-aturan membantu mereka memahami batasan-batasan yang diterapkan.

Setelah peraturan disepakati, penting untuk menyepakati konsekuensi yang akan diterima jika anak melanggar aturan. Hal ini memberikan gambaran jelas tentang akibat dari perilaku yang tidak sesuai.

Mama perlu mendengarkan sudut pandang anak sebelum memberikan respon. Memberikan ruang untuk anak menjelaskan perasaannya membantu memahami alasan di balik perilaku mereka.

Memberikan reinforcement positif adalah kunci untuk mengajarkan kedisiplinan. Memberikan perhatian, pujian, dan pengakuan saat anak berperilaku positif memberikan motivasi untuk mempertahankan perilaku tersebut.

Menahan diri dari memberikan respon terhadap perilaku negatif anak dapat menjadi strategi efektif. Membiarkan anak mengalami konsekuensi alamiah dari tindakannya membantu mereka memahami tanggung jawab dan akibat dari perilaku mereka.

3. Mengajarkan Berbagi pada Anak

Pada usia 3 tahun, anak mulai memahami konsep berbagi dan bergantian. Meskipun mereka masih belajar untuk menunggu giliran dan memahami arti berbagi dengan adil, Mama dapat membantu mengembangkan kemampuan ini melalui berbagai kegiatan positif.

BACA JUGA:Ciri-ciri Uninvolved Parenting dan Dampaknya Bagi Perkembangan Buah Hati

BACA JUGA:7 Manfaat Kelas Parenting bagi Orang Tua, Penting!

Ajak anak membawa bekal biskuit atau makanan sehat ke sekolah dengan porsi ekstra untuk dibagikan kepada teman-temannya. Ini membantu mereka memahami arti berbagi dalam konteks sehari-hari.

Mengajak anak untuk mewarnai kertas gambar besar bersama teman-temannya adalah cara menyenangkan untuk mengajarkan konsep berbagi. Ini juga membangun rasa kolaborasi dan kebersamaan.

Ajarkan anak untuk meminjamkan mainan yang telah selesai mereka mainkan kepada teman. Berikan pujian ketika mereka berhasil menunggu giliran atau dengan sukarela membagikan mainannya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: