Gus Ulvi, Bupati Harus Menjadi Pamomong Sejati

KEBUMEN, RADARBANYUMAS.CO.ID - Hari ini, Kamis (20/2) Bupati Kebumen dan Wakil Bupati Kebumen Terpilih Hj Lilis Nuryani - H Zaeni Miftah mengikuti pelantikan di Istana Kepresidenan Jakarta.

Setelah itu, keduanya resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kebumen, yang akan memimpin Kabupaten Kebumen selama lima tahun ke depan.

Dalam menjalankan tugas, seorang bupati harus bisa menjadi pamomong sejati bagi semuanya. Selain itu juga menjaga persatuan dan kesatuan dengan memegang Teguh Bhinneka Tunggal Ika.

Hal ini disampaikan oleh salah satu tokoh agama dan juga Khodumil Ma'had atau Pimpinan Pondok Pesantren Al Falah Sumberadi Kebumen, H Muhammad Zulvian Ikfina SIP MA (Gus Ulvi).

BACA JUGA:Longsor Setinggi 15 Meter Melanda Kebumen, Dua Rumah Terdampak

BACA JUGA:Warga Jatiluhur, Gugur Gunung Sambut Ramadan

"Semoga bupati baru bisa menjadi pemimpin bagi semua lapisan masyarakat. Ngayomi dan ngayemi serta menjadi orangtua yang momong seluruh warga Kebumen," tutur, Rabu (20/2).

Ditegaskannya, agama adalah pondasi yang sangat penting dalam pembangunan. Pembangunan yang didasari nilai-nilai agama akan lebih membawa kemaslahatan bagi masyarakat secara lahir dan bathin, dunia maupun akhirat.

"Peran bupati juga sangat penting dalam toleransi dan keberagaman. Memastikan bahwa semua penganut agama dan kepercayaan mendapat hak yang sama dalam menjalankan ritual peribadatan, sesuai dengan apa yang diyakininya," katanya.

Pihaknya juga berharap banyaknya fasilitas ibadah yang lebih nyaman dan aman serta merata di wilayah Kabupaten Kebumen. Hal ini harus didukung oleh semua masyarakat, karena menjaga dan merawat fasilitas Ibadah adalah tanggungjawab bersama.

BACA JUGA:Kemenag Kebumen Dorong Transparansi Pengelolaan Anggaran

"Bupati adalah teladan sekaligus motor penggerak. Jadi harus menularkan energi positif yang nampak dengan kegigihannya membangun daerah hal ini akan bisa dirasakan sendiri energinya oleh masyarakat, sehingga semua akan tergerak berkontribusi nyata dalan pembangunan daerah," paparnya.

Konsep pembangunan berbasis agama adalah suatu hal yang positif selaras dengan Pancasila yakni Sila Pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa.

"Sekali lagi, Bupati adalah teladan bagi masyarakat untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan yang pada intinya adalah kedamaian, cinta kasih, dan kemajuan yang berkeadaban bagi seluruh warga masyarakat Kebumen tercinta," ucapnya. (mam)

Sumber: