KUR Super Mikro BRI 2025 Cocok Bagi yang Mulai Usaha, Tanpa Jaminan dan Cicilan Super Ringan

Ibu rumah tangga, pekerja yang baru kehilangan pekerjaan, hingga lulusan baru yang ingin mulai usaha, semua bisa mencoba. Syaratnya juga tidak ribet, cukup punya usaha aktif minimal tiga bulan.

Agunan atau jaminan tambahan tidak diperlukan sama sekali untuk KUR Super Mikro ini. Hal ini tentu memudahkan mereka yang kesulitan mengakses pinjaman karena tidak punya aset.

Selama ini, banyak pelaku usaha kecil terhalang akses kredit karena diminta jaminan. KUR Super Mikro hadir sebagai solusi inklusif yang menjembatani masalah tersebut.

BACA JUGA: Butuh Modal? KUR BRI 2025 Tawarkan Cicilan Mulai Rp 200 Ribuan dengan Jangka Waktu 5 Tahun

BACA JUGA:KUR BRI 2025: Ini Tabel Cicilan dan Usaha yang Paling Cepat Disetujui

Keuntungan KUR Super Mikro BRI 2025

Keuntungan paling utama tentu adalah bunga pinjaman yang sangat rendah, bahkan bisa 0%. Skema ini memberikan ruang lebih besar bagi pelaku usaha dalam mengembangkan bisnisnya.

Tenor pinjamannya juga cukup fleksibel, maksimal hingga tiga tahun. Jadi, kamu bisa atur cicilan sesuai kemampuan tanpa mengganggu cashflow usaha.

Misalnya kamu meminjam Rp5 juta, maka cicilan per bulannya tidak akan berat. Kamu tetap bisa memenuhi kebutuhan bisnis tanpa merasa tercekik karena beban cicilan.

Kondisi ini tentu bikin kamu lebih nyaman dalam menjalankan usaha. Fokus bisa tertuju penuh pada peningkatan omzet, bukan mikirin tagihan bulanan.

BACA JUGA:Daftar Empat Uang Kertas Rupiah yang Akan Ditarik BI Jangan Sampai Ketinggalan Info

BACA JUGA:Makin Ringan! Bunga KUR BRI 2025 Disubsidi 5 Persen

BRI juga menjadi semacam mitra usaha yang mendukung kamu dari sisi permodalan. Kamu jadi merasa tidak sendirian dalam membangun bisnis dari awal.

Proses Pengajuan yang Gampang

Kamu bisa ajukan KUR Super Mikro ini langsung ke kantor BRI terdekat. Tapi buat yang pengin lebih praktis, bisa juga mengakses lewat aplikasi BRImo atau website resmi BRI.

Beberapa dokumen yang perlu disiapkan tidaklah rumit. Kamu cukup siapkan KTP, Kartu Keluarga, dan Surat Keterangan Usaha (SKU) dari kelurahan atau desa.

Kalau kamu belum punya SKU, jangan panik. Petugas bank biasanya bisa membantu proses pengurusannya agar lebih cepat.

Sumber: