Retribusi Sampah Cilacap Capai Rp1,8 Miliar Jelang Akhir Tahun
Truk pengangkut sampah di kantor UPTD Persampahan Cilacap Timur.-RYNALDI FAJAR/RADARMAS-
CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Pendapatan retribusi persampahan di wilayah Kabupaten Cilacap hingga bulan Oktober 2025 telah mencapai angka fantastis, yakni sebesar Rp1,8 miliar. Jumlah ini menjadi salah satu penopang utama Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Cilacap.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Persampahan, Ariston membenarkan, seluruh hasil retribusi tersebut langsung disetorkan ke kas daerah.
“Retribusi sampah ini merupakan salah satu penyumbang PAD yang signifikan bagi Kabupaten Cilacap,” ujar Ariston, Selasa (28/10/2025).
Pada tahun 2025, sektor retribusi sampah ini ditargetkan dapat menembus angka Rp4 miliar. Meskipun sudah mendekati akhir tahun, Ariston menyatakan harapannya agar target tersebut dapat terpenuhi.
BACA JUGA:DLH Cilacap Angkut 100 Ton Sampah Harian dengan 37 Truk, Imbau Warga Kurangi Sampah Dapur
Dalam upaya memaksimalkan pelayanan, Ariston juga menyoroti kondisi armada di wilayah UPTD Cilacap Timur yang melayani 10 kecamatan.
“Saat ini, di wilayah UPTD Cilacap Timur, kami memiliki total 20 unit truk sampah. Namun, hanya 17 unit yang aktif beroperasi,” jelasnya.
Dari sisa armada, dua unit sedang dalam proses perbaikan, sementara satu unit lainnya sudah rusak total dan sedang dalam proses lelang untuk penggantian.
Ariston menegaskan, meskipun dengan keterbatasan armada yang ada, pihaknya berharap pelayanan persampahan dapat tetap berjalan maksimal untuk menjaga kebersihan dan kesehatan masyarakat di wilayah Cilacap Timur. (rey)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

