Banyak Orang Terlantar di Cilacap Berasal dari Kapal
Hasil ikan dari kapal penangkapan ikan jarak jauh.-REGINA GAYUH/RADARMAS-
CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cilacap mencatat banyak orang terlantar (OT) yang ditemukan di wilayah Cilacap berasal dari kapal penangkapan ikan jarak jauh.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Rehabsos) Dinsos Cilacap, Sugandhi Setyabudi menjelaskan, sebagian besar OT awalnya ikut bekerja di kapal dengan harapan memperoleh penghasilan. Namun, kenyataannya, setelah berhari-hari bahkan berbulan-bulan mereka berada di kapal, tetap tidak membawakan hasil yang diinginkan.
“Mereka itu awalnya ikut kapal, tapi ternyata tidak hasil. Jadi sudah seminggu atau bahkan sebulan di kapal juga tetap tidak bawa uang,” kata Sugandhi.
Ia menambahkan, kondisi tersebut sangat disayangkan. Apalagi para toke atau pemilik kapal yang membawa mereka tidak memberikan tanggung jawab terhadap nasib para pekerja yang akhirnya terlantar di daratan.
BACA JUGA:Disparpora Cilacap Usulkan Kapal Wisata Baru
Dinsos Cilacap bersama dinas terkait tentunya mengambil langkah untuk menangani orang terlantar tersebut. Salah satunya dengan melakukan koordinasi lintas sektor agar penanganan OT bisa lebih cepat, terutama bagi mereka yang berasal dari luar daerah.
Sugandhi menyebut, saat ini setiap orang terlantar yang hendak diasesmen oleh Dinsos harus melengkapi diri dengan surat keterangan dari kepolisian. Surat tersebut menjadi syarat agar mereka dapat didata dan difasilitasi dalam proses pemulangan ke daerah asal.
“Saat ini kami hanya memberikan tiket untuk memproses kepulangan. Untuk uang saku tidak kami berikan, karena khawatir disalahgunakan,” jelasnya. (gia)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

