Operasi Patuh Candi 2025, Satlantas Polresta Cilacap Fokuskan Tujuh Jenis Pelanggaran

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Satuan Lalu Lintas Polresta Cilacap resmi menggelar Operasi Patuh Candi 2025, yang dimulai serentak di seluruh wilayah Jawa Tengah. 

Operasi ini menyasar berbagai pelanggaran lalu lintas yang kerap menjadi penyebab kecelakaan di jalan raya.

Kasat lantas Polresta Cilacap Kompol Arpan melalui KBO lantas Iptu Yudie WZ mengatakan, dalam pelaksanaan operasi tersebut menekankan pada 3 kegiatan yaitu 50 persen penindakan, 25 persen preventif dan 25 persen preemtif. 

"Untuk pelaksanaan operasi ini memang penindakan terhadap pelanggan lalu lintas memang kita naikkan menjadi 50 persen," katanya, Senin (14/7/2025).

BACA JUGA:Kapolresta Cilacap Resmi menjadi Ajudan Wakil Presiden Republik Indonesia

Kemudian terkait pelanggaran yang menjadi prioritas penindakan meliputi penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, pengemudi tanpa SIM, tidak mengenakan helm SNI.

Selain itu, pelanggaran tidak memakai sabuk keselamatan, berkendara dalam pengaruh alkohol, serta pelanggaran terhadap marka dan rambu lalu lintas. 

"Ada 7 prioritas penindakan terutama terkait pelanggaran lalu lintas tapi kami juga menekankan penindakan secara humanis juga," lanjutnya. 

Selain itu, Iptu Yudie menegaakan operasi ini digelar sebagai langkah preventif dan represif untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan berkendara.

BACA JUGA:Kedapatan Hendak Tawuran, Remaja dan Barang Bukti Celurit Panjang Diamankan Polresta Cilacap

"Penindakan akan dilakukan secara langsung di lapangan, termasuk dengan bantuan sistem ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) untuk merekam pelanggaran secara digital tapi tetap kita utamakan penindakan secara humanis," tandasnya.

Operasi Patuh Candi 2025 akan berlangsung selama dua pekan ke depan. Pengendara diimbau untuk selalu membawa kelengkapan surat-surat kendaraan dan mematuhi aturan demi keselamatan diri dan orang lain.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk lebih tertib dan patuh terhadap aturan berlalu lintas. Keselamatan bukan hanya tanggung jawab petugas, tapi tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (jul) 

Sumber: