Lapak Merpati Kolong Ditutup
Kepala Desa Kedungpring memantau pembuatan portal di salah satu titik masuk desa. ISTIMEWA
KEMRANJEN-Setelah pasar desa, lapak merpati kolong akhirnya mendapatkan giliran untuk penutupan sementara. Menyusul perpanjangan waktu kewaspadaan terhadap meluasnya penyebaran virus corona.
"Ada dua lapak merpati kolong di Desa Kedungpring. Sudah ditutup sementara untuk mencegah adanya kerumunan orang," kata Kepala Desa Kedungpring Kecamatan Kemranjen Sugiyono, Rabu (1/4).
Oleh karena itu, pecinta merpati diminta pengertiannya. Supaya tidak beraktivitas terlebih dahulu selama masa pemutusan mata rantai Covid 19.
Bhabinkamtibmas Polsek Kemranjen untuk Desa Kedungpring Aipda Irawan Yunantoro menambahkan pihaknya bersama dengan penggemar merpati kolong telah melakukan penyemprotan disinfektan. Sebagai upaya mensterilkan lokasi lapak dari hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, di Desa Kedungpring terdapat tiga titik portal buka tutup yang dijaga selama dua puluh empat jam. Sedangkan beberapa pintu masuk akses alternatif ditutup mati. Hal tersebut untuk memudahkan pendataan perantauan yang pulang ke desa.
Pemerintah desa mencatat hingga Rabu, angka pemudik di Kedungpring telah mencapai hampir seratus orang. Pemudik tidak hanya dari sekitaran ibu kota melainkan luar negeri. Misalnya, tenaga kerja dari Malaysia dan Korea.(fij)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

