Libur Panjang, Museum Wayang Banyumas Tetap Ramai Pengunjung

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Masa libur panjang kenaikan kelas dan kelulusan lembaga pendidikan tidak berpengaruh signifikan pada kunjungan ke Museum Wayang Banyumas yang populer sebagai wisata edukasi. Di awal libur sekolah, pengunjung tetap ramai.

"Pengunjung ada terus meski tidak seramai ketika hari efektif sekolah yang sering sampai membeludag," kata Staf Pengelola Museum Wayang Banyumas Trijono Indra, Selasa (24/6).

Tercatat kunjungan di hari libur masih ada rombongan dari sekolah dasar yang bertujuan untuk edukasi budaya. Selain itu, kebanyakan pengunjung dari kalangan masyarakat umum.

Uniknya, disebut Indra, sebagian pengunjung dari kalangan masyarakat umum merupakan anak sekolah yang sebelumnya pernah melaksanakan kegiatan P5 ke Museum Wayang Banyumas.

BACA JUGA:Rutin Gelar Pementasan Wayang Kulit, Ketua DPRD Jateng Sumanto Dorong Regenerasi Dalang Muda

Anak sekolah ini di hari libur seolah berperan sebagai pemandu wisata yang mengajak keluarga untuk plesir ke Museum Wayang Banyumas. Memperkenalkan budaya Bayumasan lewat koleksi museum ke kerabatnya.

"Anak sekolah yang datang kembali di masa liburan juga merasa lebih leluasa secara waktu, dapat berlama-lama mengamati koleksi wayang," sambung Indra.

Ketika anak sekolah yang memiliki minat lebih terhadap dunia pewayangan datang bersama rombongan untuk program P5. Kecenderungan waktu untuk mengeksplorasi isi museum lebih terbatas. Sehingga, memanfaatkan hari libur untuk berkunjung lagi ke museum.

Ada juga warga lokal yang sedang kedatangan saudara dari luar pulau mengajak tamasya edukasi ke Museum Wayang Banyumas untuk menunjukkan kekayaan budaya Banyumas. Seperti Eti asal Purwokerto membawa enam orang kerabatnya ke museum.

BACA JUGA:Sumanto Pentaskan Wayang Kulit di Karanganyar, Puluhan Dalang jadi Penabuh Gamelan

"Sengaja jalan-jalan ke Museum Wayang Banyumas bersama saudara dari Padang, Sumatera Barat," ujarnya. (fij)

Sumber: