Momen Mustajab untuk Berdoa di Bulan Ramadan

Sabtu 16-03-2024,05:05 WIB
Reporter : Yudhis Fajar
Editor : Yudhis Fajar

Antara adzan dan iqomah

Saat bulan Ramadan kaum muslimin biasanya akan bertambah keimanannya sehingga mereka lebih bersemangat untuk shalat berjamaah di masjid. Pada saat shalat berjamaah di masjid, setelah adzan sembari menunggu iqomah di situllah waktu yang mustajab dalam berdoa. 

Anas bin Malik radiyallahu ‘anhu mengatakan bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda "Tidak tertolak doa yang dipanjatkan antara adzan dan iqomah”(H.R Abu Dawud). Sehingga daripada waktu yang menunggu iqomah digunakan untuk ngobrol dengan jama’ah lain tentu lebih utama digunakan untuk berdoa.

Saat Mudik

Masyarakat Indonesia biasanya setelah Ramadan berakhir mereka akan melaksanakan safar atau biasa yang dikenal dengan mudik. Saat mudik itulah selama di perjalanan diperintahkan untuk memperbanyak doa karena di sana ada waktu yang mustajab untuk berdoa. 

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda "Tiga waktu yang diijabahi (dikabulkan) doa yang tidak diragukan lagi yaitu: (1) doa orang yang terdzolimi (2) doa seorang musafir (3) doa orang tua pada anaknya.” (H.R Ahmad, H.R Ibnu Majah, H.R Tirmidzi)

Sebenarnya masih banyak waktu-waktu mustajab lainnya yang Allah berikan kepada umat muslim seperti saat malam lailatul qadr, saat hujan, saat hari Jumat setelah ashar dan masih banyak lainnya. 

Namun, waktu-waktu yang telah disebutkan di atas merupakan momen-momen yang biasanya hanya dilakukan saat bulan Ramadhan saja dan umat muslim terlalaikan oleh aktifitas lainnya. 

Semoga tulisan ini bermanfaat dan menjadi pengingat bagi penulis untuk terus mengamalkan apa yang telah di sampaikan.  Akhir kata Subhaanakallahumma wa bi hamdika, asyhadu al-laa ilaaha illa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik. Wa salammu’alaikum warakhmatullahi wabarakatuh. (*)

Kategori :