8 Tantangan dalam Usaha Green House, Modal Awal Tinggi

Minggu 04-02-2024,11:23 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

3. Tingkat Persaingan yang Tinggi

Industri pertanian dan kebun raya sangat kompetitif, terutama di pasar tanaman hias dan sayuran organik. 

Tingginya persaingan dapat membuat harga turun, dan pemilik usaha green house perlu mengembangkan strategi pemasaran dan diferensiasi produk yang kuat untuk menonjol di pasar yang ramai.

4. Pemeliharaan Tanaman yang Rumit

Mengelola tanaman dalam green house memerlukan pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan masing-masing jenis tanaman, pengendalian hama dan penyakit, serta pemeliharaan tanah yang baik. 

Pemilik usaha green house perlu terus memantau kondisi tanaman dan memberikan perawatan yang sesuai. 

Pekerjaan ini memerlukan pengetahuan dan keterampilan yang luas serta konsistensi yang tinggi.

BACA JUGA:4 Pestisida Organik Untuk Hama Hidroponik, Tersedia di Dapur

BACA JUGA:Cara Mengatasi Hama Pada Kebun Hidroponik, Jangan Sampai Terlambat

5. Keamanan Tanaman dari Hama

Hama dan penyakit dapat dengan cepat menyebar di dalam green house, dan melindungi tanaman dari infestasi ini memerlukan upaya ekstra. 

Sistem pengendalian hama yang efektif dan pengelolaan kebersihan yang ketat diperlukan untuk mencegah masalah kesehatan tanaman. 

Jika tidak ditangani dengan cepat, serangan hama dan penyakit dapat merusak hasil panen dan berdampak negatif pada keuntungan.

6. Ketergantungan pada Pasar Lokal

Usaha green house seringkali bergantung pada pasar lokal dan musiman. Jika lokasi bisnis berada di wilayah dengan musim yang singkat atau kurangnya permintaan lokal, pemilik usaha green house mungkin mengalami kesulitan menjaga kelangsungan bisnis. 

Oleh karena itu, diversifikasi pasar atau mencari peluang ekspansi dapat menjadi strategi yang diperlukan.

Kategori :