RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Mual setelah olahraga dapat dipicu oleh cara berolahraga yang kurang tepat atau kebiasaan yang tidak sehat sebelumnya. Situasi ini tentu saja dapat mengakibatkan ketidaknyamanan. Bagaimana cara mencegah dan mengatasi masalah ini?
Seseorang biasanya mengalami mual setelah olahraga, terutama jika melakukan aktivitas fisik dengan intensitas tinggi seperti lari jarak jauh atau dengan kecepatan tinggi. Kondisi ini dapat dialami oleh siapa saja, termasuk pemula, orang yang berpengalaman dalam berolahraga, atau bahkan atlet profesional.
Mual setelah olahraga bisa disebabkan oleh gangguan pada saluran pencernaan, terutama akibat penurunan aliran darah ke organ pencernaan. Saat berolahraga, darah cenderung lebih banyak dialihkan ke otot daripada ke sistem pencernaan. Berkurangnya aliran darah ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman di perut dan mengakibatkan mual.
Selain penurunan aliran darah, beberapa faktor lain yang dapat memicu mual setelah olahraga antara lain:
- Konsumsi makanan dan minuman dalam jumlah berlebihan sebelum berolahraga
- Minum minuman hipotonik
- Mengonsumsi makanan kaya lemak atau protein sebelum berolahraga
- Menggunakan obat antibiotik atau suplemen tertentu
- Mengalami dehidrasi
- Terpapar cuaca yang terlalu panas
- Berpuasa dalam jangka waktu yang lama
- Mengalami kecemasan
BACA JUGA:Tipa Diet Sukses Jika Malas Berolahraga
BACA JUGA:Manfaat Olahraga Squat: Dapat Menurunkan Berat Badan
Semua faktor tersebut bisa menjadi penyebab mual setelah berolahraga, dan penting untuk memahaminya guna mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai.
Cara Mencegah Mual Setelah Olahraga
Agar tidak mengalami rasa mual saat atau setelah berolahraga, penting untuk memperbaiki gaya hidup dan kebiasaan sebelum beraktivitas fisik dengan langkah-langkah berikut:
1. Perhatikan Jenis Makanan yang Dikonsumsi
Disarankan untuk menghindari konsumsi makanan yang tinggi protein dan lemak jenuh, seperti makanan berminyak atau fast food, minimal 2 jam sebelum memulai sesi olahraga. Sebagai gantinya, sebaiknya memilih makanan yang mengandung protein dan karbohidrat kompleks, seperti roti gandum dengan selai kacang, pisang, atau yoghurt, untuk memberikan energi yang stabil dan nutrisi yang diperlukan selama aktivitas fisik.
2. Minum Air Putih dengan Seimbang
Walaupun penting untuk selalu menjaga kecukupan hidrasi dengan minum air putih, namun saat berolahraga, sebaiknya tidak mengonsumsi air secara berlebihan. Disarankan untuk meminum air dengan jumlah yang cukup dan diselingi dengan interval tertentu, seperti setiap 10–20 menit. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh, mencegah dehidrasi, dan memberikan dukungan hidrasi yang optimal selama aktivitas fisik.
BACA JUGA:Inilah Olahraga Ringan dan Menyegarkan Badan yang Bisa Dilakukan Dari Rumah