ESFJ umumnya merupakan salah satu MBTI yang dapat diandalkan oleh orang-orang di sekitarnya. Hal tersebut lantaran orang dengan kepribadian ESFJ selalu berusaha sebaik mungkin untuk memenuhi semua kewajiban dan menyelesaikan segala tanggung jawab yang diberikan kepada dirinya.
4. Suka quality time bersama orang lain
Sebagai seorang yang extrovert, orang dengan kepribadian ESFJ sangat suka untuk bersosialisasi dan menghabiskan waktunya bersama orang lain. Hal ini dikarenakan saat mereka berada di lingkungan sosial akan membuatnya lebih merasa berenergi.
Memiliki sifat yang hangat, setia, perhatian, dan berhati lembut membuat pribadi ESFJ sangat disukai dan mudah diterima oleh orang-orang.
BACA JUGA:Inilah Kepribadian MBTI yang Cuek Tapi Peduli dengan Orang Lain
BACA JUGA:Tips Agar Kakak dan Adik Selalu Akur
5. Tidak suka dikritik
Karakter yang memiliki MBTI ESFJ biasanya adalah sosok yang tidak suka dikritik karena dirinya memiliki perasaan yang sensitif. Mereka juga bisa menjadi sangat defensif atau bahkan terluka ketika orang lain apalagi orang-orang terdekatnya mengkritik kebiasaannya.
Kelebihan dan Kekurangan Kepribadian ESFJ
Kelebihan MBTI ESFJ yaitu baik hati, setia, ramah, teliti, terorganisir, bisa diandalkan, dan juga suka membantu orang lain. Sedangkan kekurangan dari MBTI ini adalah kaku, terlalu suka diapresiasi sehingga terkesan haus pujian, suka mengatur alias control freak, sering bergantung pada orang lain, dan tidak suka dikritik.
Karir yang Cocok untuk ESFJ :
Orang yang memiliki tipe MBTI ESFJ memiliki karakteristik yang membuatnya sangat cocok untuk beberapa karir-karir tertentu. Karena merupakan sosok yang sangat perhatian, berhati lembut, dan senang membantu banyak orang, ESFJ cocok untuk pekerjaan yang melibatkan kemampuannya untuk memperhatikan dan memenuhi kebutuhan orang lain.
Beberapa contoh pekerjaan yang cocok untuk orang dengan tipe MBTI ESFJ yaitu dokter, perawat, guru, pekerja sosial, sekretaris, resepsionis, dan manajer. Tidak dipungkiti setiap tipe kepribadian pasti memiliki kelebihan, kekurangan, dan juga potensinya masing-masing.
Dengan melakukan tes MBTI akan membantumu mengindentifikasi potensi diri yang kamu miliki. Jika kamu sudah tahu apa tipe MBTI namun masih merasa kesulitan untuk melihat potensi yang ada di pada dirimu, maka jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog. (fah)