Kuliner ekstrim kedua ini lumayan banyak ditemui di Indonesia. Belalang goreng sendiri umumnya menjadi makanan ringan di Gunung Kidul, Yogyakarta.
Kuliner ini sering dijual di pinggir jalan sepanjang kawasan wisata Gunung Kidul. Sebelum kuliner ini digoreng biasanya kaki dan sayap belalang di buang.
Kuliner ini biasanya digoreng hanya dengan bumbu garam untuk memberi rasa asin. Memang kuliner belalang ini terlihat normal bagi masyarakat Indonesia.
Tetapi bagi para turis asing kuliner ini terdengar sangat aneh dan terlihat ekstrim bagi mereka. Kuliner ini menjadi salah satu makanan eksrtim.
BACA JUGA:10 Tips Memulai Usaha Angkringan, Bisnis Kuliner yang Menguntungkan
BACA JUGA:Rekomendasi Kuliner Murah di Purwokerto dengan Rasa Enak, Cocok di Kantong Mahasiswa
3. Sate Biawak
Kuliner ekstrim berikutnya adalah sate biawak. Biawak normalnya tidak dikonsumsi tetapi di beberapa daerah Jawa biawak diolah menjadi kuliner.
Kuliner ini dipercaya dapat menyembuhkan penyakit kulit dan penyakit asma. Sedangkan untuk para turis asing kuliner ini sangatlah tidak wajar.
Beberapa turis asing mual ketika melihat kuliner ini. Tetapi beberapa turis asing berani untuk mencoba dan menyukai kuliner sate biawak ini.
4. Lawar Nyawan
Kuliner ekstrim ini merupakan kuliner khas Bali. Nyawan sendiri menurut bahasa Bali memiliki arti sarang. Kuliner ini lumayan sering ditemui di Bali.
Kuliner ini berbahan dasar sarang lebah yang masih terdapat larva lebah dan bumbu kuning. Kuliner ini terlihat ekstrim di mata para turis asing.