CILACAP,RADARBANYUMAS.CO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi 4 meter yang berpeluang terjadi di Samudra Hindia Selatan Jawa. Salah satunya di perairan selatan Cilacap.
Prakirawan Cuaca BMKG Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Rendi Krisnawan mengatakan, pola angin wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 8-25 knot.
Kemudian wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8-25 knot.
BACA JUGA:Alami Mati Mesin, KM Alvino Terombang-ambing Selama Tiga Hari di Perairan Nusakambangan
"Kecepatan angin perahu nelayan mencapai 15 knot, kapal tongkang mencapai 16 knot, kapal ferry mencapai 21 knot sedangkan kapal pesiar mencapai 27 knot. Masyarakat yang beraktivitas di sekitar pantai harus berhati-hati," katanya.
Sementara itu Kepala TU UPT Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kroya, Mijan mengatakan, akhir-akhir ini kecepatan angin di wilayah Cilacap bagian timur cukup kencang.
Pihaknya meminta masyarakat untuk melakukan antisipasi karena beberapa kejadian sering mengakibatkan pohon tumbang yang menimpa rumah maupun jaringan listrik.
"Kami juga mengimbau agar wisatawan yang datang ke pantai untuk waspada, tidak berenang di pantai, karena gelombang sedang tinggi. Selain itu, mohon patuhi imbauan yang disampaikan oleh petugas di sekitar lokasi wisata," ujarnya. (ray)