UHB Kembali Berangkatkan Mahasiswa Magang Jepang Gelombang Kelima

Senin 10-04-2023,17:11 WIB
Reporter : Admin
Editor : Ali Ibrahim

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Universitas Harapan Bangsa (UHB) Purwokerto kembali mengepakkan sayapnya ke Negeri Sakura, Jepang. Setelah membuka Program Magang ke Jepang Gelombang keempat pada akhir tahun 2022 lalu, Universitas Harapan Bangsa (UHB) kali ini membuka Program Magang ke Jepang Gelombang Kelima, pada awal tahun 2023 ini.

Total ada 11 mahasiswa dari Program Studi S1 Keperawatan Universitas Harapan Bangsa (UHB) Purwokerto yang tergabung dalam Program Magang ke Jepang Gelombang Kelima kali ini. Namun untuk pemberangkatannya tidak dilakukan berbarengan melainkan dilakukan bertahap.

Berbeda dengan gelombang sebelumnya, tujuan Program Magang ke Jepang gelombang kelima kali ini yakni rumah sakit di dua perfektur di Jepang, yakni Perfektur Okinawa dan Perfektur Osaka.

Rektor Universitas Harapan Bangsa, dr Pramesti Dewi, M.Kes., melalui Ketua Lembaga Kantor Urusan Internasional dan Pemasaran Universitas Harapan Bangsa, Barlian Kristanto, S.Pd., M.Hum., menjelaskan Program Magang Jepang ini merupakan program unggulan dari Universitas Harapan Bangsa. Hal itu sesuai dengan grand plan universitas yang berkaitan dengan Global Intensif Program, yang harapannya bisa mengirimkan penempatan magang bagi mahasiswa seluruh jurusan di Universitas Harapan Bangsa ke luar negeri.

"Saat ini sudah masuk gelombang kelima. Untuk gelombang keempat masih berjalan dan akan berakhir sekitar November tahun 2023 nanti. Total mahasiswa yang telah berangkat magang ke jepang berjumlah 83 mahasiswa," ujarnya.

"Untuk pemberangkatan gelombang kelima dilakukan bertahap dikarenakan permintaan dari pihak rumah sakit di Perfektur Osaka. Jadi kita berangkatkan dulu lima mahasiswa yang akan magang di RS Iryo Houjin Jitou Myoukai Shangrila Itoman di Perfektur Okinawa pada Senin, 10 April 2023," imbuhnya.

"Sementara untuk mahasiswa magang lainnya akan diberangkatkan bersama-sama sepekan berikutnya. Yakni dua mahasiswa menuju RS Inaho Kai (Okinawa) dan empat mahasiswa akan magang di RS Izumigaoka (Perfektur Osaka)," jelasnya.

Dari 11 mahasiswa yang bakal menimba ilmu dan pengalaman di Negeri Sakura tersebut, terdiri dari 7 mahasiswa S1 Keperawatan Semester 4, dan sisanya 4 mahasiswa masih menjalani studi semester 6 di Prodi S1 Keperawatan UHB. Sebanyak 11 mahasiswa tersebut sudah melalui proses panjang, mulai dari pendataan peminat magang, psikotes, medical check up, serta wawancara.

Terpisah, Wakil Rektor 2 Universitas Harapan Bangsa, Dr Yuris Tri Naili, S.H., K.N., M.H., mengatakan sejak tahun 2022 lalu, Universitas Harapan Bangsa sudah mandiri terkait program Mahasiswa Magang Jepang. Artinya sudah bisa berjalan sendiri tanpa perantara pihak ketiga. Sehingga secara keseluruhan lebih maksimal dalam persiapannya. Bahkan sejak gelombang keempat lalu, Universitas Harapan Bangsa memfasilitasi mahasiswa yang bakal magang ke Jepang dengan dibangunnya asrama khusus.

"Sejauh ini persiapan mahasiswa Magang Jepang di asrama menjadi hal yang paling efektif jika dibandingkan sebelumnya. Karena lewat asrama, seluruh mahasiswa yang akan berangkat ke Jepang akan dibawa merasakan suasana dan atmosfer, serta etos kerja warga Jepang. Tentunya dengan bimbingan dari para ahli," ungkap Barlian.

Sebagai informasi, asrama mahasiswa magang sendiri sudah diresmikan sejak 9 September 2022 lalu. Sekaligus mulai difungsikan untuk pendidikan dan pelatihan mahasiswa magang gelombang keempat. Desain interior juga disesuaikan dengan suasana Jepang. Sehingga mahasiswa diharapkan lebih familiar dan tetap kerasan saat benar-benar berada di Jepang.

Untuk fasilitas asrama, lanjut Nanda, ada sebanyak 24 kamar mahasiswa yang siap digunakan yakni 12 kamar di lantai dasar dan 12 kamar di lantai 2, ditambah 1 kamar khusus untuk pengajar atau pembimbing. Selain itu, asrama juga dilengkapi dengan dua dapur yang bisa digunakan mahasiswa untuk memasak. Untuk fasilitas kamar mandi sejauh ini ada 12 unit secara keseluruhan.

Ditambah berbagai fasilitas atau ruangan lain yang menunjang aktivitas mahasiswa magang. Seperti ruang tamu, ruang makan bersama, hingga ruang santai yang dilengkapi berbagai alat elektronik agar mahasiswa tidak jenuh.

Selama di asrama, mahasiswa tidak hanya diberikan materi mengenai bahasa dan kebudayaan Jepang saja, tetapi juga diberikan penanaman karakter agar mereka mampu beradaptasi secara baik di lokasi magang. Mulai dari kebiasaan, disiplin waktu, kebersihan, hingga segala detail yang perlu diketahui selama proses magang di Jepang.(yur/ads)

 

Tags : #uhb
Kategori :