PURWOKERTO- Ada yang beda dengan perayaan hari jadi Museum Wayang Banyumas tahun ini. Menginjak usia 39 tahun pada 31 Desember, diperingati melalui Pameran Wayang Gagrag Banyumas. Berlangsung di Taman Rekreasi Andhang Pangrenan (TRAP), mulai Selasa (27/12) sampai Kamis (29/12).
Sekretaris Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Wahyono mengatakan, Pameran Wayang Gagrag Banyumas merupakan salah satu upaya mengenalkan wayang khas Banyumas, terutama pada generasi muda. Ada kekhasan khusus Wayang Gagrag Banyumas, yaitu pada tokoh Punakawan.
"Di Banyumas tokoh Punakawan dikenal dengan Bawor," katanya.
Di samping itu, melalui pameran ini, untuk menginformasikan pada masyarakat Purwokerto, bahwa Kabupaten Banyumas memiliki Museum Wayang. Lokasinya di area Pendopo Duplikat Si Panji.
"Agar generasi sekarang tahu di Museum Wayang ada apa saja, di sini dibuat narasi singkat mengenai tokoh-tokoh Wayang Gagrag Banyumas," imbuh Wahyono.
Menurutnya, melalui media wayang banyak yang bisa ditampilkan di masyarakat. Baik pesan moral, etika, edukasi, dan sebagainya.
Wahyono mengharapkan, agar pengunjung bisa menerima dengan baik Pameran Wayang Gagrag Banyumas. Serta menambah wawasan dan bisa membedakan wayang secara umum dan Wayang Gagrag Banyumas.
Dalam area Pameran dikemas sederhana dan menarik. Orang tua yang mengajak anaknya bisa menceritakan langsung mengenai tokoh-tokoh Wayang Gagrag Banyumas. Sebab ada narasi singkat yang mudah dipahami. (ely)