PURWOKERTO - Dalam melaksanakan supervisi observasi, guru wajib memiliki, memahami dan menguasai teknik supervisi observasi kelas secara baik.
Kepala MTsN 3 Banyumas, Syarief Hidayat, SAg mengatakan selain menguasai teknik supervisi observasi, guru juga harus mampu mencari jalan keluar terhadap kendala yang dialami oleh kepala madrasah dalam pelaksanaan supervisi observasi kelas.
BACA JUGA:Astaga, Bidan dan Karyawan Nekat Mesum di Puskesmas, Dinkes: Sudah Dipecat Tidak Hormat
Adapun supervisi observasi kelas diputuskan di kelas 8C.
"Karena banyaknya ruang yang harus disupervisi, dibuat tim supervisi. Terdiri dari guru senior. Kami berbagi tugas," katanya.
BACA JUGA:Utang Pinjol Bikin Keblinger, Emak Ini Nekat Mencuri Emas Demi Tutup Utang Pinjolnya
Syarif menjelaskan melalui supervisi, kepala madrasah dapat membantu guru dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi terkait dengan pembelajaran. Supervisi akademik sangat penting dilaksanakan sebagi suatu upaya penjaminan mutu pembelajaran di tingkat satuan pembelajaran.
"Sesuai jadwal, saya kebagian tugas di kelas 8C,"
BACA JUGA:Buka Mulai 10 November 2022, Penerbangan dari Bandara JBS Diharapkan Tak Hanya 2 Kali Sepekan
Berangkat dari permasalahan tersebut maka diperlukan alat yang mampu memberi fungsi lebih diluar dari kemampuan manusia guna mendukung kegiatan supervisi.
BACA JUGA:Supervisi Kepala Madrasah di Banyumas Manfaatkan CCTV
"Hal tersebut bisa dilakukan dengan perkembangan teknologi yang semakin hari semakin pesat seiring proses globalisasi," pungkas Syarif. (yda)