CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap memprediksi serta mengeluarkan peringatan gelombang tinggi yang akan terjadi dari Sabtu hingga Minggu 1-2 Oktober 2022.
Daerah yang terdampak adalah perairan selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran, Cilacap, Kebumen, Purworejo hingga Yogyakarta.
"Dari pergerakan arah angin akan berpotensi akibatkan gelombong tinggi hingga 4 meter di perairan selatan dari Yogyakarta hingga Sukabumi termasuk Cilacap," kata Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo, Minggu 2 Oktober 2022.
BACA JUGA:E - Warong Terbukti Curang, Bakal Diberhentikan Keagenannya
Dari penjelasan BMKG, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara, dominan bergerak dari barat laut – timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5 – 25 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari timur – tenggara dengan kacepatan angin berkisar 5 – 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Malaka bagian utara, perairan P Simeuleu, perairan utara Sabang, perairan Kepulauan Nias, dan perairan Banten.
BACA JUGA:Liga 3 Jawa Tengah Ditunda Sepekan, Persibangga Dirugikan
"Itu berpotensi akibatkan gelombang tinggi, sehingga perlu ditingkatkan kewaspadaan bagi para nelayan dan transportasi laut," lanjut Teguh.
Selain nelayan dan transportasi laut, masyarakat yang tinggal serta beraktifitas di daerah perairan pun diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.