MAGIS dan kejutan dari tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn terus berlanjut di gelaran BWF World Tour Finals 2021. Pebulu tangkis 20 tahun itu lolos ke partai puncak setelah menundukkan jagoan Malaysia, Lee Zii Jia dengan skor identik 21-18, 21-18 dalam tempo 44 menit (versi BWF).
Itu jadi kemenangan perdana Vitidsarn dari tiga bentrokan dengan Zii Jia. Sebelumnya, tunggal Thailand itu selalu kalah dari dua pertemuan. Seusai laga, Vitidsarn mengaku sangat senang bisa menembus partai puncak turnamen berhadiah USD 1,5 juta (sekitar Rp 21,7 miliar) tersebut.
Dia menyebut kunci kemenangan di laga tadi ialah lebih memegang kendali permainan dari Zii Jia. "Saya merasa senang dengan kemenangan ini. Saya memainkan permainan seperti yang saya inginkan dengan stamina yang cukup memadai," terang Vitidsarn dalam rilis PBSI.
Vitidsarn kemudia mengatakan dia sudah belajar banyak dari kekalahan atas Zii Jia di fase Grup B beberapa waktu lalu. Kala itu, Vitidsarn menyerah 8-21, 19-21 dari Zii Jia.
"Setelah melihat undian (semifinal, red), saya membuat rencana dengan pelatih tentang bagaimana menghadapi pertandingan ini. Saya mengendalikan sebagian besar permainan dan Zii Jia membuat beberapa kesalahan," tambahnya.
Di final BWF World Tour Finals 2021 nanti, Vitidsarn bakal menenatang Viktor Axelsen. Tunggal Denmark tersebut melaju ke partai puncak setelah menghajar Lakshya Sen (India) dengan skor 21-13, 21-11.
https://radarbanyumas.co.id/semifinal-wtf-hari-ini-marcuskevin-dan-greysiaapriyani-hadapi-lawan-tangguh/
"Saya ingin memainkannya (final). Axelsen adalah juara Olimpiade dan saya ingin belajar lebih banyak darinya," tukas Vitidsarn.
Laga Vitidsarn kontra Axelsen ibarat ulangan Final Swiss Open 2021, Maret lalu. Saat itu, Axelsen menang dua gim langsung atas Vitidsarn dengan skor 21-16, 21-6. (mcr15/jpnn)