BALIKPAPAN – Bukan hanya terusir dari kandangnya di Stadion Bandung Lautan Api, Persib Bandung juga tidak bisa turun dengan kekuatan terbaiknya gara-gara terkena skorsing. Itulah situasi yang mereka hadapi tatkala menjamu Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan, malam ini (siaran langsung Indosiar pukul 18.30 WIB).
Bermain di stadion kosong tanpa penonton, pelatih Persib Mario Gomez juga dipusingkan dengan absennya para pemain kunci. Tiga pemain asing mereka, bek Bojan Malisic, striker Jonathan Bauman, dan striker Ezechiel N'Douassel, tidak bermain melawan Madura United.
Bauman disanksi dua pertandingan, sedangkan N'Douassel dan Malisic dilarang bermain lima pertandingan. Selain mereka, Ardi Idrus dan Ghozali Siregar juga tidak bermain karena akumulasi kartu kuning. Belum lagi ditambah dengan pemanggilan Febry Hariyadi dan Dedi Kusnandar ke timnas Indonesia.
Pelatih kiper Persib Anwar Sanusi yang menggantikan Mario Gomez dalam jumpa pers kemarin (8/10) tidak menampik hilangnya tujuh pemain tersebut berpengaruh bagi tim. Apalagi mereka selama ini jadi tumpuan klub berjuluk Maung Bandung itu sehingga bisa mencapai puncak klasemen sementara Liga 1.
Meski begitu, Persib menolak meratapi nasib buruk itu. ’’Muchlis (Hadi Ning Syaifulloh, Red) bisa memerankan posisi Ezechiel atau Bauman. Yang harus dicatat, kekuatan Persib adalah kekompakan. Itu yang membuat kami duduk di posisi puncak hingga saat ini,’’ tegasnya.
Hilangnya dukungan Bobotoh juga menjadi pengaruh lainnya. Menurut Anwar, Bobotoh itu layaknya energi bagi skuadnya. Dukungan di setiap laga membuat Persib makin kuat dalam menghadapi lawannya. ’’Bobotoh memang tidak hadir, tapi secara emosional mereka tetap mendukung kami,’’ jelasnya.
Bagi Persib, meski kalah dalam pertandingan malam ini, mereka tetap aman di puncak klasemen sementara Liga 1. Tim asal Kota Kembang itu mengemas 44 poin dan pesaing terdekatnya, PSM Makassar, mengemas 41 poin dan telah memainkan pertandingan pekan ke-24.
Adapun bagi Madura United, ini kesempatan mereka naik ke tiga besar. Apalagi menang atas Persib, klub berjuluk Sape Kerrap itu akan naik ke peringkat ketiga klasemen sementara. Sebab, dengan tambahan tiga angka, mereka bisa menyamai koleksi Persija Jakarta (39 poin). Kebetulan, mereka unggul head-to-head.
Pelatih Madura United Gomes de Oliveira mengatakan, pincangnya skuad Persib memang jadi keuntungan baginya. Tapi, bukan berarti bisa mudah menang. ’’Kami juga kehilangan dua pemain (Fachrudin Aryanto dan Alfath Fathier) ke timnas. Persib tetap bagus, kami juga wajib bekerja keras untuk menang,’’ tuturnya.
Bermain di Balikpapan tanpa adanya teror dari suporter tuan rumah juga jadi modal bagus bagi skuadnya. Gomes menilai, Bobotoh adalah salah satu kekuatan Persib musim ini. ’’Ya, tanpa ada suporter, kami bisa lepas bermain dengan keyakinan penuh untuk menang,’’ harapnya. (rid/ham)