Angka Perceraian Masih Tinggi

Kamis 22-11-2018,09:23 WIB

Salah satu sidang perceraian BANJARNEGARA - Angka perceraian di Kabupaten Banjarnegara cukup tinggi. Untuk menekan angka perceraian, para pengantin yang akan menikah diberi pembinaan. "Angkanya tidak selalu sama setiap harinya. Sidang perceraian ini fluktuatif," kata Hakim sekaligus Humas Pengadilan Agama Banjarnegara, Rabu (21/11). Dia belum bisa menyebut rekap data perceraian selama tahun berjalan. Namun untuk tahun 2017, Pengadilan Agama menyidangkan 3.314 kasus terkait perceraian. Dari jumlah tersebut, 564 perkara merupakan sisa tahun 2016. Sementara yang diterima 2.768 perkara dan 2.768 perkara berhasil diputus. Dan menyisakan 546 perkara yang belum terselesaikan. Dijelaskan, pada tahun 2017 dilaksanakan 644 sidang terkait cerai talak dan 1.813 cerai gugat. Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara Masdiro mengatakan diperlukan pembinaan agar angka perceraian bisa ditekan. "Calon pengantin perlu dibekali dengan dasar-dasar perkawinan," kata dia saat memberikan pembekalan di aula IPHI Kecamatan Madukara, Rabu (21/11). (drn)

Tags :
Kategori :

Terkait